Samsung Galaxy S26 Pro dan Edge Dipastikan Meluncur dengan Chip 2nm Pertama

Senin, 15 September 2025 - Soffi Amira

MerahPutih.com - Jajaran Samsung Galaxy S26 tampaknya akan menjadi salah satu peluncuran paling ambisius dalam beberapa tahun terakhir.

Prosesor internal terbaru mereka tampaknya akan menjadi perbincangan. Menurut laporan dari FN News, Exynos 2600 telah menyelesaikan pengembangan dan dijadwalkan memasuki produksi massal pada akhir September 2025.

Jajaran Samsung Galaxy S26, yang kemungkinan terdiri dari S26 Pro, S26 Edge, dan S26 Ultra, diperkirakan akan menggunakan strategi chip terpisah.

Samsung Galaxy S26 Pro dan Edge Pakai Chip 2nm Terbaru

Samsung Galaxy S26 Pro dan Edge pakai chip 2nm
Samsung Galaxy S26 Pro dan Edge pakai chip 2nm. Foto: Dok. Samsung
>Varian Pro dan Edge diperkirakan akan menggunakan silikon 2nm baru Samsung, sementara Ultra akan tetap menggunakan Qualcomm Snapdragon 8 Elite Gen 5 berbasis 3nm dari TSMC.

Variasi berdasarkan wilayah mungkin masih berlaku, tetapi Exynos 2600 tampaknya siap dipasarkan di lebih banyak negara dibanding sebelumnya.

Dibangun di atas proses 2nm Samsung Foundry, chip tersebut diklaim menawarkan efisiensi dan peningkatan termal yang signifikan dibandingkan Exynos 2500.

Fitur utamanya adalah teknologi Heat Pass Block (HPB), yang dirancang untuk menjaga suhu tetap terkendali selama performa berkelanjutan.

Chip 2nm Samsung Bakal Bersaing Ketat dengan Snapdragon dan A19 Pro

Chipset 2nm Samsung bersaing dengan Snapdragon dan A19 Pro
Chipset 2nm Samsung bersaing dengan Snapdragon dan A19 Pro. Foto: Dok. Samsung
>Daftar benchmark awal menunjukkan, bahwa chip ini bersaing ketat dengan Snapdragon terbaru dan Apple A19 Pro dalam skor single-core maupun multi-core, atau area yang seringkali menjadi kendala Exynos.

Bagi Samsung, mencapai produksi 2nm lebih dari sekadar ponsel. Keberhasilan ini dinilai bisa membantu perusahaan membangun kembali kepercayaan diri dalam bisnis pengecoran logamnya, yang telah mengalami kemunduran dalam beberapa tahun terakhir.

Jika klaim ini terbukti, maka Exynos 2600 akhirnya akan memiliki reputasi yang lebih kuat bagi chip Samsung sendiri, kemudian menjadikan seri Galaxy S26 alternatif yang lebih kompetitif di seluruh dunia. (sof)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan