Pebulutangkis yang Lolos ke Olimpade Bakal Masuk Karantina
Kamis, 09 Juni 2016 -
MerahPutih Raket - Para atlet yang akan berlaga di perhelatan akbar Olimpiade Rio de Janeiro 2016 akan menjalani program karantina yang akan berlangsung pada 11-16 Juli 2016. Hal ini dimaksudkan untuk menjaga kualitas persiapan dan yang paling penting adalah menjaga fokus serta konsentrasi atlet menuju kompetisi bulutangkis paling bergengsi tersebut.
“Dari awal tahun ini, kami memang sudah merencanakan program training camp untuk atlet yang akan ke olimpiade. Saat dikarantina, atlet bisa tenang, berpikir dan terhindar dari gangguan yang mengganggu konsentrasi persiapan ke olimpiade. Kami akan fokus ke analisa video permainan baik lawan ataupun permainan si atlet itu sendiri,” jelas Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI Rexy Mainaky seperti dikutip dari Badmintonindonesia.org, di Pelatnas Cipayung, Rabu (8/6).
“Saat ini kami belum bisa informasikan training camp-nya di mana, yang pasti diluar Jakarta,” tambah Rexy.
Sebelum ke Rio de Janeiro, tim bulutangkis Indonesia akan berangkat menuju Sao Paulo pada 27 Juli 2016 dan kembali menjalani karantina di kota yang berjarak empat puluh lima menit penerbangan dari Rio de Janeiro tersebut.
Di Sao Paulo, tim Indonesia akan berlatih selama tujuh hari, kemudian berangkat ke Rio de Janeiro pada 7 Agustus 2016 dan langsung memasuki perkampungan atlet dan menjalani latihan hingga 10 Agustus 2016.
BACA JUGA:
- Menpora Paparkan Target Olimpiade 2016 di Depan Anggota Komisi X
- Bulutangkis Target Dua Emas di Olimpiade Brasil
- Atlet Jadikan All England Pemanasan Jelang Olimpiade
- CdM Indonesia Dukung Target PBSI di Olimpiade Brasil
- Tim Bulu Tangkis Indonesia Bawa Makanan Sendiri ke Olimpiade Brasil