Panglima TNI: Berpikir Positif-lah, Yang Demo Saudara Kita Juga

Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo menegaskan, mereka yang akan berdemo Jum’at 4 November 2016, berupaya menyampaikan aspirasinya sesuai konstitusi. Karena itu Jenderal TNI Gatot Nurmantyo mengajak semua pihak untuk berpikiran positif, sebab yang berdemo adalah saudara-saudara kita juga se-tanah air.

“Kewajiban kita sebagai aparat keamanan adalah mengawal, agar aspirasi yang diinginkan benar-benar tercapai dengan damai, tenang dan tertib serta mematuhi aturan-aturan hukum yang berlaku,” jelas Panglima TNI.

Terkait demo damai tersebut masyarakat diminta, agar tetap tenang dan beraktifitas seperti biasa.

“Masyarakat agar tetap tenang dan seperti biasa melaksanakan aktifitas, baik yang bekerja maupun yang pergi ke sekolah, karena TNI hadir untuk memberi rasa aman pada masyarakat,” kata Jenderal TNI Gatot Nurmantyo, Rabu malam (2 November 2016).

Pesan Presiden RI Ir. H. Joko Widodo sebagai Panglima Tertinggi TNI dalam amanatnya pada Peringatan ke-70 Hari TNI, tanggal 5 Oktober 2015 di Serang Banten, “TNI harus menjaga Bhinneka Tunggal Ika, dengan demikian Indonesia bisa menjadi bangsa majemuk yang kuat dan solid,” katanya.

Sudah menjadi kewajiban Panglima TNI dan Kapolri untuk memprediksi, apabila terjadi hal-hal yang terjelek, maka yang akan diamankan terlebih dahulu adalah masyarakat yang sedang beraktifitas agar jangan sampai terganggu aktifitasnya,” jelas Jenderal TNI Gatot Nurmantyo.

Sebagai Tentara Nasional yang selalu berdiri tegak di atas semua golongan, TNI adalah Garda Terdepan Bangsa Indonesia dalam mengelola dan menjaga Kebhinneka Tunggal Ikaan,” seru Panglima TNI tegas. (Puspen TNI/dsyamil)