Nasib Penjaga Keamanan Konser Taylor Swift, Sempat Viral, Sekarang Terpental
Jumat, 25 Agustus 2023 -
NASIB manusia ibarat roller coaster. Sekali waktu di atas, lain hari mendem di bawah. Itulah yang dialami oleh Calvin Decker, penjaga keamanan di Minneapolis yang bekerja di Eras Tour.
Decker sempat viral dan terkenal lantaran bernyanyi ketika menjaga konser Taylor Swift di U.S. Bank Stadium pada Juni lalu. Dia juga meminta penonton lain memfoto dirinya tepat ketika Taylor Swift berada di belakangnya.
Decker bercerita bahwa ia melamar pekerjaan sebagai penjaga keamanan sebagian besar didasari keinginannya untuk menghadiri konser Swift tanpa membayar tiket.
Decker viral setelah seorang penggemar menggungah video Decker bernyanyi bersama Taylor Swift kala penyanyi itu membawakan lagu "Cruel Summer".
Baca juga:
Decker berjaga di bagian depan-tengah panggung. Tugasnya adalah tetap fokus pada penonton dan tidak diizinkan menoleh ke arah Swift.
Decker pun tak boleh mengeluarkan ponselnya. Karena itu, dia mencari cara agar dirinya dapat diabadikan bersama Taylor Swift yang sedang konser di belakangnya.
“Setelah satu malam, saya menyadari betapa dekatnya Taylor Swift dengan saya. Jadi, saya benar-benar ingin mengambil foto untuk mendokumentasikannya. Jadi, saya menyerahkan kertas kecil yang bertuliskan 'saya tidak boleh mengeluarkan ponselku, tapi jika Taylor Swift datang tepat di belakang saya, tolong ambil foto saya dan kirimkan ke nomor saya'," kata Decker dalam sebuah video di TikTok.
Decker lalu membagikan kertas itu kepada beberapa orang di barisan depan pada malam kedua. "Dan mereka sangat baik dan manis tentang hal itu,” papar Decker.
Baca juga:
Decker menjelaskan bahwa dia tidak memberikan pesan kepada wanita yang mengunggah video nyanyiannya yang dibagikan secara luas di TikTok, tetapi ia mengaku bahwa dirinya sangat senang dikenal dan menjadi viral.
Namun, sialnya, tindakan itu justru berbuah pahit. Dalam video pembaruan yang diunggah Agustus ini, Decker mengatakan bahwa dirinya terpental dari perusahaan keamanan, Best Crowd Management, tempatnya bekerja.
Perusahaan memecat Decker karena aturan yang melarang staf mengambil foto dengan artis. Dia bilang, perusahaan mempermasalahkan tindakannya dengan membagikan catatan kepada anggota audiens yang memintanya untuk difoto dan dikirimi foto.
“Selain itu, HR yang menelepon saya tidak dapat mengartikulasikan dengan tepat apa kesalahan saya, karena saya tidak melakukan apa pun selain meminta foto, seperti yang terjadi di konser lain. Dengan satu-satunya pengecualian adalah saya memastikan saya mendapatkan apa pun yang termasuk di dalamnya,” kata Decker. (dsh)
Baca juga: