Massa Berkumpul di Momen Penutupan McD Sarinah, Ini Penjelasan Polisi
Senin, 11 Mei 2020 -
MerahPutih.com - Kepolisian menyesalkan adanya pengumpulan massa saat merayakan momen penutupan gerai McDonald's Sarinah di Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (10/5) malam. Pasalnya, dalam acara tersebut terdapat kerumunan massa yang berbahaya saat pandemi corona.
Kapolsek Metro Menteng AKBP Guntur Muhammad Thariq mengatakan, massa yang sebagian besar ingin bernostalgia dengan gerai berusia 30 tahun itu berkumpul secara cuma-cuma.
Baca Juga
Viral McD Sarinah Tutup Permanen, Bagaimana Nasib Karyawannya?
"Mereka beli McD. Lalu spontan adakan acara kumpul-kumpul," kata Guntur kepada MerahPutih.com di Jakarta, Senin (11/5).
PSBB what?
— ? (@pleasureboyss) May 10, 2020
The last day of McD Sarinah pic.twitter.com/ppYJnhVp55
Ia mengatakan setelah massa dibubarkan, pihak polisi meminta keterangan kepada manajemen McD. Menurut mereka massa datang tanpa diundang dan berpotensi terjadi penyebaran corona.
Pihak McD sendiri tidak pernah merencanakan membuat acara penutupan hingga menimbulkan kerumunan massa. Meski begitu manajemen McD tetap diberikan teguran keras.
"Pengelola juga tak tau. Makanya mereka langsung koordinasi dengan kami," terang Guntur.
Polisi dibantu TNI dan Satpol PP pun langsung datang ke lokasi untuk buru-buru membubarkan kerumuan yang didominasi kaum milenial dan dewasa itu sekitar pukul 22.00. Untungnya, lanjut Guntur, mayoritas massa menggunakan masker.

"Kami bubarkan itu secara persuasif. Itu kami beri imbauan dan meminta semuanya jaga jarak. Mereka pakai masker semuanya," jelas Alumni AKPOL 2002 ini.
Guntur mengakui pihaknya meminta McD untuk mewaspadai adanya acara perkumpulan massa dan mengultimatum agar peristiwa serupa tak terulang
Baca Juga
Pandemi COVID-19 Bikin McDonald's Tutup Semua Gerainya di Inggris
"Pengelola harusnya tau diri. Kalau sudah tau bakal terjadi kerumunan saat penutupan harusnya tegas karena kondisi saat ini rawan sekali jika terjadi pengumpulan massa," tutup Guntur.
Seperti diketahui, gerai yang berada di persimpangan Thamrin itu resmi ditutup. Pasalnya, gedung Sarinah akan menjalani renovasi yang diperkirakan selesai 2022 mendatang. (Knu)