Kemping Berasa Sultan dengan Gucci x The North Face
Jumat, 25 September 2020 -
MENGIKUTI kolaborasi premiumnya dengan MM6 Maison Margiela, The North Face kembali dengan mitra rumah mode lain. Kali ini, mereka akan berkolaborasi dengan Gucci untuk merilis perlengkapan outdoor. Merupakan suatu kolaborasi langka antara merek rekreasi AS dan Italia.
Kolaborasi langka ini diumumkan melalui Instagram resmi Gucci pada Kamis (24/9). Dalam video tersebut menampilkan lanskap pegunungan dan sebuah bendera yang menampilkan logo kedua merek. Gucci pun menyertakan tagar #TheNorthFacexGucci dan membuat para penggemar antusias untuk segera merilis hasil kolaborasi mereka.
Baca juga:
Sebelumnya, The North Face juga pernah berkolaborasi dengan merek-merek terkenal lainnya, seperti Junya Watanabe, Supreme, Sacai, Hender Scheme, Brain Dead, dan Maison Margiel. Kedua merek ini pun masih merahasiakan detail dari kolaborasi mereka. Meskipun Gucci bukan dikenal dengan pakaian luarnya, akan menarik untuk melihat bagaimana label mewah tersebut terjun ke duna wol dan kulit.
Bersama Supreme, The Norht Face pernah merilis pakaian outdoor untuk musim semi 2020. Koleksinya terdiri dari jaket kargo, vest, celana kargo, t-shirt, tote bag, topi, dan gantungan kunci.
Mengutip laman Vogue, Direktur kreatif Alessandro Michele baru-baru ini membagikan kecintaannya untuk alam bebas kapsul Off The Grid Gucci yang terdiri dari bahan-bahan daur ulang, organik, dan berbasis bio.
Baca juga:
Isu penyelamatan hewan juga pernah diangkat Gucci sesaat sebelum COVID-19 merebak. Mereka menampilkan kampanye bertajuk So Deer to Me yang menampilkan hewan-hewan terdampak polusi, seperti rusa, burung hantu, katak, bebek, dan lain sebagainya.
“Kami adalah merek besar, jadi kami bertanggung jawab untuk ikut berkontribusi dalam industri kami. Butuh pihak yang berkomitmen untuk melakukan sesuatu dalam jangka panjang daripada terus melihlat dari apa yang sudah dilakukan di masa lampau,” ujar Michele.
Terlepas dari itu, ini merupakan kesempatan Gucci mengingat mereka absen selama Milan Fashion Week. Michele mengumumkan rencananya untuk melupakan kalender mode dan menerapkan jadwalnya sendiri sambil mengurangi jumlah pertunjukan langsung di runway. (and)
Baca juga:
