Kemenpora Ingin Gaungkan Museum Olahraga Lewat Olimpian

Selasa, 06 Desember 2016 - Luhung Sapto

MerahPutih Olahraga - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) ingin mengaungkan dan mempopularitaskan Museum Olahraga Nasional melalui kegiatan "Gebyar Museum Olahraga Nasional, Walk With Indonesian Olympian 2016".

Hal itu diungkapkan oleh Deputi III Bidang Pembudayaan Olahraga Kemenpora, Raden Isnanta. Dalam kegiatan itu akan dihadiri para Olympian yang telah sukses mengharumkan nama bangsa di mata dunia dari masa ke masa. Selain itu, kegiatan ini juga akan digelar acara seperti jalan santai bersama atlet olimpiade, meet and greet, pameran, dialog bersama atlet, musik, futsal, basket fan berbagai acara lainnya.

Isnanta mengatakan, kegiatan yang akan digelar di Museum Olahraga Nasional Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur, Minggu (11/12) mendatang itu juga menjadi ajang penghargaan kepada pahlawan olahraga Indonesia yang telah berhasil mengharumkan dan membanggakan Indonesia di kancah dunia. 

“Melalui Museum Olahraga, pemerintah menghadirkan kekayaan dan prestasi olahraga Indonesia baik olahraga prestasi maupun tradisional. Di sana terpajang hampir semua prestasi dan semua hal yang berkaitan dengan olahraga dari hampir seluruh cabang olahraga prestasi dan tradisional asli Indonesia,” ungkap Isnanta dalam jumpa pers di Kantor Kemenpora, Jakarta, Senin (5/12).

“Selain itu, dengan semakin dikenalnya museum olahraga, kami berharap masyarakat khususnya para atlet muda dan generasi muda pada umumnya bisa termotivasi dan terpacu untuk bisa meraih prestasi serupa atau bahkan lebih baik lagi di masa depan,” imbuhnya.

Sementara itu, Ketua Asosiasi Atlet Olimpiade Indonesia (IOA) Richard Sambera yang juga hadir dalam jumpa pers mengatakan sangat antusias menyambut acara Gebyar Museum Olahraga Nasional ini yang memiliki acara utama jalan bersama para atlet Olimpiade Indonesia.

Sebagai ketua IOA Richard berharap ajang ini bisa menjadi sarana untuk organisasinya untuk bisa menyampaikan visi dan misi kepada masyarakat dan para atlet nasional mengenai semangat untuk tampil di Olimpiade.

“Saya ingin menyampaikan bahwa prestasi olahraga tertinggi itu harus menuju ke Olimpiade. Karena itu, seluruh atlet-atlet di Indonesia harus punya target tampil di Olimpiade. Sebagai bentuk keseriusan IOA mendukung acara ini kami memastikan akan membawa 10-15 atlet Olimpiade ke acara ini, salah satunya termasuk anggota srikandi Indonesia yang merebut medali emas pertama buat Indonesia di Olimpiade 1988,” kata Richard memberi bocoran.

Sebagai informasi tim panahan putri Indonesia yang meraih medali perak di Olimpiade Seoul 1988 lewat tiga srikandi yakni Nurfitriyana S Lantang, Lilies Handayani, dan Kusuma Wardhani.

BACA JUGA:

  1. Kemenpora Pantau Perkembangan Atlet PPLP
  2. 500 Pecatur Ikuti Kejurnas Catur Junior IV 2016
  3. Sabuk Emas Kejuaraan Tinju KSAU Kembali Bergulir
  4. Hulaefi Rebut Emas Kedua Piala Dunia Wushu Taolu I 2016
  5. IGK Manila Minta Pengprov Wushu Latih Atlet Lebih Keras

Bagikan

Baca Original Artikel

Berita Terkait

Bagikan