Kemarahan Semenit Destroy Boy dalam ‘Should've Been Me’

Rabu, 31 Juli 2024 - Dwi Astarini

MERAHPUTIH.COM - PUTUS cinta bisa membawamu pada kemarahan. Saat melihat mantan menemukan yang baru, kemarahan itu meledak. Bagi Destroy Boy, ledakan kemarahan itu terangkum dalam lagu terbaru mereka, Should’ve Been Me.


Berbarengan dengan lagu terbaru ini, band rock asal Amerika Serikat ini juga mengumumkan album baru mereka akan rilis bulan depan.


Should’ve Been Me merupakan perwujudan kemarahan yang terangkum dalam satu menit ketika kita mengalami putus cinta. Ketika aku mengetahui bahwa mantan kekasihku sudah bersama orang lain, rasanya aku ingin teriak sangat kencang. Itulah suara yang kalian dengar di lagu ini,” kata personel Destroy Boys, Violet Mayugba, dalam keterangan resmi yang diterima Merahputih.com.

Baca juga:

Streaming 'Freedom' Beyonce Melonjak setelah Jadi Lagu Kampanye Kamala Harris


Meski durasi lagu ini hanya sedikit lebih dari satu menit, Should’ve Been Me memiliki semangat yang penuh, dan rasa kemarahannya juga diluapkan pada videoklip yang juga dirilis di hari yang sama. “Videoklipnya juga menunjukkan rasa kemarahan sekaligus ketakutanku terhadap masa depan yang saling bertarung,” imbuh Mayugba.


Lagu ini mengikuti perilisan single sebelumnya, Boyfeel, sebuah lagu yang ditulis sang vokalis, Alexia Roditis, saat berusia 17 tahun. Ketika itu, ia mengeksplorasi perubahan dalam hubungan yang mereka jalani dalam situasi ada ketidaksesuaian gender. Album ini juga akan menghadirkan beberapa lagu yang sudah dirilis sebelumnya oleh Destroy Boys seperti Plucked, Shadow (I’m Breaking Down), dan Beg For Torture.(dwi)

Baca juga:

Vionita Sihombing Merasa 'Cemburu' di Single Terbaru

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan