Indonesia Rally Team 'Comeback' di Shannons Adelaide Rally 2025, Siap Guncang Olahraga Reli Dunia
Kamis, 13 November 2025 -
Merahputih.com - Setelah hampir tiga dekade tidak aktif dalam kejuaraan reli internasional, Indonesia Rally Team (IRT) secara resmi mengumumkan kembali ke dunia balap internasional. Tim reli ini akan berpartisipasi dalam ajang Shannons Adelaide Rally 2025 di Australia Selatan pada 21-23 November.
Kebangkitan ini menjadi tonggak sejarah, mengingatkan kembali pada masa kejayaan reli Indonesia antara tahun 1992 hingga 1997. Di mana bendera Merah Putih sering berkibar di berbagai lintasan internasional, termasuk Rally Australia dan Rally New Zealand.
Baca juga:
“Kami tidak hanya ingin bertanding, tapi juga membangkitkan semangat reli Indonesia. Ini tentang membangun ekosistem yang lebih kuat, profesional, dan berkelanjutan,” tegas pereli Rifat Sungkar, yang menjabat sebagai leader program IRT.
Misi dan Formasi Indonesia Rally Team di Australia
IRT akan menurunkan kekuatan penuh dengan tiga pasangan pembalap dan co-driver di kelas tertinggi, Open Class (Rally2 Class). Formasi tim ini menggabungkan pengalaman dan semangat regenerasi:
-
Rifat Sungkar/M. Redwan menggunakan Mitsubishi Xpander AP4.
-
Ryan Nirwan/Garindra atau Adi Indiarto dengan Toyota Yaris AP4.
-
Moreno Dzaky Nasution/Reeve Akbar mengendarai Mazda AP4.
Keikutsertaan IRT di Australia ini memiliki tiga misi utama, mengembalikan nama Indonesia di peta reli dunia, mendorong kemajuan ekosistem reli nasional, dan menjadi inspirasi bagi generasi muda Indonesia untuk terus berprestasi di tingkat global.
Baca juga:
Dewa United Motorsports Kunci Gelar Juara Nasional Tim di Sprint Rally Putaran 5
Ryan Nirwan akan menjalani debut internasionalnya pada ajang ini, sementara pembalap muda Moreno Dzaky Nasution akan menjadikan Shannons Adelaide Rally 2025 sebagai penutup musimnya sebelum melanjutkan studi. Rifat Sungkar berharap kiprah IRT ini dapat menginspirasi generasi muda agar kembali tertarik pada cabang olahraga reli.
“Kami ingin generasi muda melihat bahwa Indonesia bisa kembali bersaing di level dunia,” pungkas Rifat.
