gabsav Ceritakan 'State of Mind' dalam Single Terbaru 'where's ur head at'

Minggu, 20 April 2025 - Ananda Dimas Prasetya

MerahPutih.com - Gabriella Miranda, yang akrab dikenal dengan nama 'Gaby', bukanlah nama baru dalam kancah musik lokal. Dikenal sebagai pianis dan pemain synthesizer yang terampil serta fleksibel, Gaby telah berkolaborasi dengan berbagai orkestra, band, hingga musisi ternama di ibu kota.

Sejak mengambil jurusan Studi Pertunjukan Musik Kontemporer, Gaby sudah memiliki impian besar untuk menciptakan karya pribadi.

Perjalanan tersebut dimulai lewat band jazz yang ia bentuk bernama Hemiola Quartet, lalu berlanjut dengan eksplorasi musik elektronik melalui duo JESLLA. Menggabungkan pengalaman dari dua dunia tersebut, Gaby kini membuka babak baru dalam kariernya lewat proyek solo bertajuk gabsav, yang ia perkenalkan melalui single debut berjudul where’s ur head at.

Baca juga:

Tsaqib Rangkum Dinamikan Hubungan Lewat Single 'Mau Tak Mau'

Single where’s ur head at bercerita tentang state of mind seseorang yang terjebak dalam kepalanya sendiri yang ramai dan berisik, dipenuhi oleh pikiran, bayang-bayang kehidupan, dan ide-ide yang menumpuk.

Penggunaan efek vokal spasial layaknya bunyi gema sepanjang lagu ini menggambarkan perjuangan untuk menemukan fokus dan suara yang seharusnya diutamakan.

"Di era yang serba cepat dimana teknologi dan media sosial seringkali membanjiri kehidupan kita, lagu ini menjadi cermin dari banyak orang yang kerap terdistraksi hingga lupa dimana letak kepala sendiri: So… where’s ur head at?," jelas Gaby.

Baca juga:

The Cottons Ciptakan Lagu Universal untuk Cinta Lewat 'Lentera'

Lebih lanjut, Gaby menyampaikan ini lewat permainan vokal yang dreamy dan imersif dipadukan dengan sentuhan poliritmik pada synthesizer, bass dan drum.

where’s ur head at akan menjadi pembuka dari EP berjudul GabyPocket yang akan dirilis pertengahan tahun. Terinspirasi dari mainan populer tahun 90an Polly Pocket, EP yang merepresentasikan safe space Gaby ini mengajak pendengar untuk ikut bermain di dalam dunianya yang kecil, namun penuh pintu kejutan dan imajinasi tanpa batas. (far)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan