Dituding Memanfaatkan Popularitas BTS, Jason Derulo Langsung Dimarahi ARMY
Rabu, 21 Oktober 2020 -
JANGAN macam-macam deh sama ARMY. Salah sedikit, bisa langsung habis dikritik sama para penggemar setia BTS itu. Ini berlaku untuk orang biasa maupun musisi Hollywood terkenal sekalipun. Jason Derulo misalnya, baru saja mendapat reaksi keras dari ARMY karena tidak memberi penghargaan yang pantas kepada BTS.
Mengutip 'Koreaboo', tagar #JasonDeruloIsOverParty mulai 'trending' di Twitter sesaat setelah Derulo merayakan acara selebrasi atas pencapaian lagunya Savage Love (Laxed - Siren Beat) BTS Remix yang berhasil duduk di posisi pertama Billboard Hot 100.
Baca Juga:
Dalam video yang diunggah di TikTok, Derulo terlihat sedang mentraktir beberapa temannya makan malam dan minum bersama untuk merayakan pencapaian tersebut. Sayangnya ada beberapa hal yang langsung membuat ARMY geram.
Pertama, pelantun Whatcha Say itu memutar versi original lagu Savage Love yang tidak ada BTSnya. Padahal yang berhasil mendapat peringkat satu di Billboard adalah lagu yang diremix bersama BTS. Kemudian Derulo juga menandai beberapa temannya sambil menuliskan, "Ini adalah sebuah perayaan". Tapi tak ada nama BTS atau Jaws 685 selaku co-creator lagu tersebut di sana. Hal ini lah yang memicu kemarahan para fan. Menurut ARMY, Jason Derulo hanya memanfaatkan BTS dan mengambil kredit dari kesuksesan grup besutan Big Hit Entertainment itu.
"Bayangkan tidak memberikan kredit kepada band yang membuatmu mendapatkan nomor satu dalam remix karena lagu biasa milikmu tidak berhasil menjadi nomor satu. Sayang sekali," tulis salah seorang pengguna di kolom komentar video TikTok nya.
Baca Juga:
Tidak hanya itu, wawancara terbarunya dengan Ellen DeGeneres membuat ARMY semakin tidak senang. Dalam wawancara tersebut, Derulo bercerita bahwa dia sudah bertemu ketujuh member beberapa tahun lalu dan saat itu dia belum mengenali BTS.
Namun grup septet itu akhirnya berhasil mendapatkan perhatiannya setelah memenangkan penghargaan Top Social Artist Billboard Music Awards dan mengalahkan musisi besar sekelas Justin Bieber dan Ariana Grande. "Dia berbicara tentang bagaimana dia sebenarnya tidak mengenali siapa BTS dan hanya ketika melihat ARMY memenangkan penghargaan fandom terbaik, baru dia menyadari betapa populernya BTS," kata seorang pengguna Reddit.
Berselang beberapa jam setelah mendapatkan berbagai kecaman, Derulo akhirnya mencoba memperbaiki kesalahannya dengan mengunggah sebuah tweet yang menandai Jaws 685 dan BTS. "Berharap BTS dan Jaws 685 ada di sini untuk perayaannya! Kita berhasil #1 di chart Billboard! Savage Love," tulisnya. Sayangnya menurut beberapa ARMY usahanya ini sudah terlalu terlambat. "Sudah telat. Selamat datang di daftar hitam ARMY," komentar pengguna @yeontinnie di bawah cuitan Derulo itu.
Tidak hanya ARMY, perilaku Derulo itu bahkan disindir oleh jurnalis Billboard, Jeff Benyamin. Dalam akun Twitternya, dia mengatakan Derulo seharusnya mengakui bahwa pencapaian lagu miliknya tidak terlepas dari jasa BTS dan ARMY. "Mari kita perjelas: memang Savage Love sudah melakukannya dengan baik tapi (lagu) itu bisa mencapai nomor satu karena ada orang yang membuat langkah ini. Jika kamu merayakannya karena berhasil menjadi nomor satu, kamu lebih baik mengakui orang yang membuat langkah itu," cuit Benyamin.
Baca juga:
Melihat tindakan Derulo ini, ARMY jadi memuji beberapa musisi yang pernah bekerjasama dengan BTS dan benar-benar menghargai mereka. Seperti Halsey, MAX, Steve Aoki, Becky G, Nicki Minaj karena mereka memberikan penghargaan yang pantas kepada BTS sekaligus memperlakukan grup asal Korea Selatan itu dengan respek.
Lagu Savage Love (Laxed - Siren Beat) yang diproduseri oleh Jaws 685 sebenarnya sudah dirilis pada Juni 2020 lalu. Kemudian langsung viral di dunia maya terutama karena menjadi dance challenge di TikTok. Baru kemudian BTS berkolaborasi dan meluncurkan versi remixnya pada 2 Oktober.
Berselang 11 hari kemudian lagu tersebut langsung menjadi nomor satu di chart Billboard Hot 100. Bryan Rolli dari Forbes menyebutkan bahwa kesuksesan lagu tersebut memperlihatkan betapa besar pengaruh BTS. Kalau dulu RM, Jin, Suga, J-Hope, Jimin, V, dan Jungkook membutuhkan bantuan musisi Barat agar bisa naik di Billboard charts, kini situasinya sudah berbalik. (sam)
Baca Juga:
