COVID-19 Bikin Job Sepi, SPG Ikhlas Jualan Kambing Kurban Online
Kamis, 30 Juli 2020 -
MerahPutih.com - Job acara mulai sepi di masa pandemi COVID-19 memaksa sejumlah SPG (Sales Promotion Girl) beralih lebih memilih menjaga stand penjualan hewan kurban. Bahkan, para SPG ini mempromosikan hewan kurban melalui platform jual-beli online.
Fenomena ini dapat ditemui di kawasan Jalan Sulfat, Kota Malang, Jawa Timur. Pantauan MerahPutih.com, Kamis (30/7), terlihat gerombolan SPG berbalut baju ketat dengan warna mencolok melayani calon pembeli hewan kurban dengan ramah, tetapi tetap professional. Mereka pun terlihat menguasai katalog produk yang terdapat di dalam gajet pegangan. Bahkan, tak jarang SPG-SPG itu tampil live menggunakan ponsel mereka mempromosikan atau berinteraksi dengan calon pembeli secara daring.
Baca Juga
Berkurban di Tengah Pandemi COVID-19 Perkuat Ketahanan Pangan
Kepada wartawan, pedagang hewan kurban Khusnul Khotimah mengaku mengambil strategi memberdayakan SPG demi mendongkrak penjualan yang sedikit menurun di tengah pandemi COVID-19 saat ini. Menurut dia, inovasi ini juga sebagai bentuk adaptasi penjual untuk melayani pembeli yang disiplin pada sosial distancing akibat wabah virus Corona dengan memanfaatkan proses transaksi online.

Khusnul mengakui strategi yang dilakukannya sampai saat ini cukup berhasil. Dalam sehari minimal dirinya bisa menjual hampir 50 ekor sapi atau kambing kurban secara daring.
"Penjualan dari website Alhamdulillah hampir 30 ekor kambing dan sapi 14 ekor. Hari ini insyaallah saya yakin bakal nambah lagi, apalagi besok sudah Hari Raya," tutur Khusnul, saat berbincang dengan MerahPutih.com, di lapaknya.
Tak hanya menggunakan jasa SPG, Khusnul juga memiliki trik lain dalam menarik calon pembeli. Hewan-hewan kurban yang ada dalam katalog online diberi nama-nama unik. Mulai dari aktor tenar Mandarin Jet Lee, Bobo Ho hingga bintang sepakbola dunia macam Drogba bisa dijumpai calon pembeli di dalam website. Nama-nama khas nan unik itu dilengkapi pula spesifikasi berat dan sertifikat lulus kesehatan untuk hewan kurban.

SPG bernama Nindy saat ditemui MerahPutih.com menjelaskan tugasnya tak hanya sebatas mempromosikan atau menarik calon pembeli. Bahkan, dia mengaku sampai ikut memberikan pakan dan membersihkan kandang hewan kurban. Namun, semua itu dijalani Nindy dengan ikhlas mengingat kondisi saat ini lagi sepi job untuk SPG otomotif ataupun produk elektronik yang biasa diambilnya.
“Ya harus dilakoni. Apalagi masa pandemi gini kan susah job kita (SPG) ini," tutur perempuan berambut panjang hitam lebat itu dengan senyum ramah.

Meski tempatnya bekerja memberikan fasilitas jual-beli online, Nindy mengakui mayoritas pembeli pada akhirnya bertransaksi langsung di tempat. Menurut dia, mereka hanya menggunakan situs online untuk mencari informasi daftar harga. Perempuan itu pun juga membagikan tips untuk menarik calon pembeli dengan mengutamakan senyum ramah saat berinteraksi online dan harus paham dengan isi katalog.
"Yang penting halal, dan pekerjaannya enggak susah juga kok,” tutup perempuan berbaju kuning terang itu lagi-lagi dengan senyum manis dan ramah. (Nur/Andika L/Jawa Timur).
Baca Juga