Catut Nama Presiden, Romo Benny: Setya Novanto Harus Mundur!

Jumat, 04 Desember 2015 - Adinda Nurrizki

MerahPutih Politik - Rekaman percakapan antara Ketua DPR RI Setya Novanto dengan Riza Chalid dan Presiden Direktur PT Freeport Indonesia Maroef Sjamsoeddin terus menuai kontroversi di kalangan masyarakat. Ihwal demikian juga mengundang budayawan Romo Benny untuk turut serta menanggapi polemik tersebut.

"Mundur (Setya Novanto) seharusnya, orang mencatut nama presiden dan wakilnya," jelas Romo Benny kepada merahputih.com melalui pesan singkat, Kamis (3/12).

Selain itu, tulis Romo Benny, masalah kepantasan publik yang di mana pejabat publik seharusnya memiliki jiwa ksatria. Mereka seharusnya mundur jika sudah bersangkutan dengan skandal publik.

"Masalah etika politik tidak dikedepankan, maka politik sudah kehilangan kepantasan publik," sambungnya. (ard)

 

BACA JUGA:

  1. Konser SBY di Depok Hoax, Beberapa Media akan Disomasi
  2. Demi Pilkada, Para Juragan Politik 'Keluar dari Gua'
  3. Polda Yogyakarta Petakan Titik Rawan Pemungutan Suara
  4. MKD Desak Maroef Sjamsoeddin Serahkan Rekaman Asli
  5. PDIP Yogyakarta Tampik Kericuhan Berdampak pada Perolehan Suara

Bagikan

Baca Original Artikel

Berita Terkait

Bagikan