Bisakah Abe, Anak 12 Tahun Menggabungkan Budaya Palestina dan Israel?
Jumat, 24 April 2020 -
DISUTRADARAI oleh Fernando Grostein, film Abe berhasil menyampaikan bagaimana keharmonisan bisa terjalin antara dua kebudayaan yang sangat berbeda. Film yang mampu menghangatkan hati para penonton ini bercerita tentang Abe, seorang anak laki-laki yang jatuh cinta dengan dunia kuliner.
Selain mengandung makna yang positif, film ini juga diperankan oleh artis cilik yang dikenal lewat serial TV Netflix Stranger Things yaitu Noah Schapp.
Abe merupakan anak laki-laki berusia 12 tahun yang tinggal di Brooklyn, New York. Ia memiliki keturunan Palestina dari sisi ayahnya dan Yahudi dari sisi ibunya.
Setiap kali sedang makan malam bersama, para kakek Abe selalu memperdebatkan ritual mana yang ingin Abe jalankan. Tidak ingin bertengkar dan menghormati semua ritual yang ditawarkan, Abe bersedia untuk menjalankan semua ritual. Meskipun begitu, keluarganya mengatakan bahwa ia tidak bisa menjadi setengah Yahudi setengah Palestina.
Bahkan di hari ulang tahunnya, Abe mendapatkan kue dengan tiga nama yang berbeda yaitu Avraham (Israel), Ibrahim (Palestina), dan Abe, panggilan kesukaannya.
Baca juga:
Karena kecintaannya dengan dunia kuliner, Abe mulai menggali pengetahuan tentang makanan fusion secara diam-diam. Abe berharap bahwa ia bisa mempersatukan dua kebudayaan keluarganya yang bertentangan dengan hidangan fusion yang nikmat.
Dengan tagline you can't choose your family, film komedi drama ini juga diperankan oleh Alexander Hodge, Arian Moayed, Dagmara Domi?czyk, Josh Elliott Pickel, dan Mark Margolis. (shn)
Baca juga:
Sebelum Meninggal, Kreator Tom and Jerry Berikan Pesan Menyentuh Tentang Kegagalan
