Alvaro Bocah Pesanggrahan Raib 8 Bulan Tinggal Kerangka, Pelaku Ayah Tiri Bunuh Diri di Tahanan Polres Jaksel

MerahPutih.com – Kasus hilangnya Alvaro Kiano Nugroho (6), bocah asal Pesanggrahan, Jakarta Selatan, berakhir tragis. Setelah delapan bulan pencarian, Alvaro ditemukan meninggal dunia sudah tinggal kerangka.

Polisi menetapkan ayah tirinya, Alex, sebagai tersangka pembunuhan. Namun, tersangka dikabarkan meninggal dunia di tahanan Polres Metro Jakarta Selatan.

“Ini tersangka meninggal katanya bunuh diri di Polres yang deket Blok M itu,” kata Sayem, nenek korban, mengungkapkan kabar meninggalnya pelaku saat dikonfirmasi media, Jakarta, Senin (24/11).

Baca juga:

Ibu di Pesanggrahan Jadi Korban KDRT, Bayi 5 Bulan Dibawa Lari Suami

Sayem menambahkan jasad pelaku yang juga ayah tiri korban itu telah dimakamkan pihak keluarganya. “Sudah dikubur di Tangerang,” tandasnya, dikutip Antara

Sebelumnya, Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Nicolas Ary Lilipaly, sebelumnya menegaskan pelaku pembunuhan adalah ayah tiri Alvaro. Alex diketahui menikah dengan ibu Alvaro sejak 2023.

“Pelaku adalah ayah tirinya Alvaro,” katanya saat dikonfirmasi media. Namun, dia belum mau berbicara banyak terkait kabar meninggalnya tersangka di tahanan Polres Jaksel.

Baca juga:

Gibran Minta Orang Tua Tidak Panik atas Maraknya Kabar Penculikan Anak

Menurut dia, Polisi masih mendalami kasus ini, termasuk melakukan tes DNA pada kerangka yang diduga sebagai Alvaro. Aparat juga terus berupaya mengumpulkan informasi dari saksi, sekolah, keluarga, hingga pesan langsung di media sosial.

Untuk diketahui, Alvaro dilaporkan hilang sejak 6 Maret 2025, dan keberadaannya tidak terdeteksi hingga ditemukan meninggal dunia dalam kondisi tinggal kerangka pada November 2025. (*)