24 Terobosan Jokowi-JK yang Beratkan Rakyat

MerahPutih Nasional- Kisman Latumakulita yang juga Direktur Institute For Strategic and Indonesian Studies (ISIS) menyindir rezim pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla.

Dalam siaran persnya kepada redaksi, Selasa (31/3) ISIS menjelaskan sejak dilantik sebagai Presiden pada tanggal 20 Oktober 2014 silam hingga 30 Maret 2015, mantan Gubernur DKI Jakarta telah melakukan 24 terobosan yang dinilai memberatkan rakyat. (Baca: Jokowi Tantang Investor Jepang)

Apa sajakah terobosan mutakhir tersebut? Berikut prestasi Jokowi-JK menurut ISIS,
1. Harga BBM naik-turun-naik.
2. Harga beras naik.
3. Harga gas mahal.
4. Tarif Dasar Listrik naik terus
5. Sembako naik.
6. Tarif kereta api naik.
7. Jalan tol dikenakan pajak.
8. Tatanan hukum & konstitusi amburadul.
9. Stabilitas politik & partai politik acak-acakan. (Baca: Indonesia dan Jepang Bentuk Forum Maritim)
10. Utang bertambah Rp 250 triliun.
11. Penerimaan pajak sampai Maret 2015 dibandingkan periode yang sama Maret 2014 turun Rp 50 triliun.
12. Lembaga penegak hukum ditarik-tarik ke ranah politik.
13. Institusi Polisi & KPK diobok-obok.
14. Impor beras dan gula semakin 'mantap'.
15. Elite politik konflik terus menerus tak terkendali.
16. Daya beli rakyat menurun, biaya hidup naik mengikuti kenaikan harga BBM.
17. Perputaran ekonomi mengandalkan konsumsi.
18. Ekspor turun, impor naik tajam.
19. Izin ekspor konsentrat Freeport & Newmont diperpanjang tanpa perlu bangun smelter.
20. Ketum Parpol memonopoli angkutan minyak (mafia migas baru).
21. Dunia usaha kesulitan memproyeksi biaya produksi.
22. Relawan tanpa pamrih dapat pamrih, semua jadi Komisaris BUMN.
23. Rupiah terjun bebas dari Rp 10.000 di akhir Juli 2014 ketika Jokowi-JK ditetapkan sebagai pemenang Pilpres dan sekarang Rp 13.000 USD.
24. Yang penting rajin blusukan gak kerja 'yah ora opo-opo'. (bhd)