Tundapedia, Kamus Besar Si Tukang Nunda

Yudi Anugrah NugrohoYudi Anugrah Nugroho - Senin, 10 Januari 2022
Tundapedia, Kamus Besar Si Tukang Nunda

Menunda-nunda pekerjaan. (Unsplash-Aaron Burden)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

KAMUS Besar Bahasa Indonesia pasti sudah sering kamu lihat atau bahkan sudah sering dibaca. Namun kamus satu ini agak sedikit berbeda dari biasanya. Mungkin kamu belum pernah tahu.

Baca Juga:

+62 Bicara Yang Tertunda

Kamus berisi kumpulan-kumpalan perkataan atau ungkapan dari banyak orang ketika sedang menunda pekerjaan, tugas sekolah, dan masih banyak lainnya. Namun, kamus ini bukan secara baku seperti lembaga leksikologi membuat lema.

Sesungguhnya, ini hanya daftar beberapa istilah paling sering muncul dari warga +62 ketika sedang menunda sesuatu. Apa saja? Berikut daftarnya;


1. Kalau Bisa Besok, Kenapa Harus Sekarang

tunda kerja
Karena deadline masih lama, merasa bisa mengerjakan diesok harinya. (Unsplash-Siora Photography)

Prinsip seperti ini sering ada di pikiran atau bahkan diucapkan sama orang hobinya suka menunda sesuatu.

Saat akan mengerjakan tugas sekolah atau kerjaan kantor, selama tenggat waktu masih panjang mengapa harus segera diselesaikan. Begitu kira-kira pikirnya.

Namun, sebenarnya apa salahnya kalau dikerjakan dengan segera. Padahal kalau dikerjakan dengan segera, besoknya bisa malas-malasan dengan tenang karena sudah tidak memiliki beban atau tanggung jawab.

Beda cerita kalau menunda tugas atau kerjaan di awal waktu, lalu sudah keenakan malas-malasan dan bahkan hingga lupa kalau ada tanggung jawab belum terselesaikan, nanti ketika sudah mendekati deadline akan terburu-buru mengerjakan tugas sekolah atau kerjaan kantornya.

Akhirnya malah enggak mementingkan benar atau salahnya dalam mengerjakan, alias terpenting selesai.


2. Kaum Rebahan

rebahan
Kaum rebahan selalu punya alasan untuk menunda kerjaan. (Unsplash-Matheus Vinicius)

Nah, kelakuan kaum rebahan biasanya kalau udah ketemu bantal dan kasur dijamin semua rencana pasti akan buyar seketika.

Awalnya udah menyusun rencana dengan rapih, ingin menjadi lebih produktif, dan enggak mau leha-leha lagi, namun nyatanya zonk.

Rebahan memang enak, hitung-hitung buat mengisi tenaga untuk kegiatan selanjutnya. Namun kalau rebahannya malah keterusan dan keenakan justru malah jadi masalah nantinya karena tugas atau kerjaan enggak kelar-kelar.

3. Kalau Masih Ada Orang Lain, Kenapa Harus Kita?

tunda
Nanti saja kan ada orang lain buat apa kita kerjakan. (Unsplash-Lukas Brazek)

Prinsip orang seperti ini juga sering ada di lingkungan kerja toxic.

Biasanya tindakan ini digunakan untuk menghindar dari sesuatu, misalnya seperti disuruh menjadi orang pertama untuk mengerjakan kerjaan.

Namun tak hanya di tempat kerja,di kampus atau sekolah juga ada. Orang tersebut akan menunggu orang terlebih dahulu saat akan presentasi di depan kelas.

Entah karena memang orang tersebut malu atau memang sedang ketakutan karena materi dibawakan masih belum selesai, maka dengan berbagai cara akhirnya menyerahkan bebannya di orang lain.

Baca Juga:

Mengapa Harus Nunda Punya Momongan?


4. Masih segini, belum parah-parah amat

tunda
Bukannya mengerjakan, malah memilih tidur. (Unsplash-Tony Tran)

Slogan ini juga paling sering muncul dari mulut orang hobinya menunda sesuatu. Terkesan meremehkan, tapi terkadang orang ngomong seperti berniat hanya bercanda, padahal bisa jadi serius.

Misalnya ada tugas sekolah atau kerjaan kantor diberikan, lalu berseloroh cuma sedikit dan meminta orang lain mengerjakan atau menundanya.

Merasa tugasnya gampang, alhasil ia lebih memilih tidur terlebih dahulu atau melakukan kegiatan lainnya sampai akhirnya tugas tak selesai padahal cuma sedikit.


5. Sistem Kebut Semalam

tunda
Lebih banyak ide kalau sudah mepet deadline. (Unsplash-Sharon McCutcheon)

Salah satu metode mengerjakan tugas atau kerjaan selalu digunakan seseorang suka menunda, tak lain sistem kebut semalam.

Padahal sudah tahu sedang memiliki banyak tugas, namun masih saja leha-leha mengerjakannya. Biasanya mengerjakan sesuatu mendekati deadline suka mendapat ide lebih cepat, bahkan ada beberapa orang biasa menyebutnya dengan “The Power of Kepepet”.

Namun, perlu diingat apakah ide selalu muncul saat kepepet atau bisa saja jadi sial dan kerjaan tak selesai. (frs)

Baca Juga:

Ngapain Harus Ditunda, Ayo Workout Demi Tubuh Lebih Sehat di Tahun 2022

#Januari +62 Bicara Yang Tertunda #Teknologi
Bagikan

Berita Terkait

Fun
Spesifikasi OPPO Find X9 Mulai Bocor, Sudah Muncul di Database NBD Vietnam
Spesifikasi OPPO Find X9 kini sudah bocor. Ponsel tersebut bahkan muncul di database NDB Vietnam. Berikut adalah spesifikasinya.
Soffi Amira - Jumat, 19 September 2025
Spesifikasi OPPO Find X9 Mulai Bocor, Sudah Muncul di Database NBD Vietnam
Fun
iPhone 18 Pro Berencana Adopsi Desain Semi-transparan, Jadi Keputusan Paling Berani?
iPhone 18 Pro kabarnya akan menggunakan desain semi-transparan. Nantinya, pengguna bisa melihat bagian dalam HP tersebut.
Soffi Amira - Jumat, 19 September 2025
iPhone 18 Pro Berencana Adopsi Desain Semi-transparan, Jadi Keputusan Paling Berani?
Fun
Vivo X300 Bakal Jadi Pesaing iPhone 17, Punya Fitur Mirip AirDrop
Vivo X300 bakal jadi pesaing iPhone 17. HP ini menghadirkan fitur yang mirip AirDrop. Lalu, apa saja yang akan dibawa HP ini?
Soffi Amira - Rabu, 17 September 2025
Vivo X300 Bakal Jadi Pesaing iPhone 17, Punya Fitur Mirip AirDrop
Fun
Casing Samsung Galaxy S26 Ultra Bocor, Desain Barunya Jadi Sorotan
Casing Samsung Galaxy S26 Ultra bocor. Hal itu pun menimbulkan pertanyaan soal desainnya.
Soffi Amira - Rabu, 17 September 2025
Casing Samsung Galaxy S26 Ultra Bocor, Desain Barunya Jadi Sorotan
Lifestyle
Gucci, Balenciaga, dan Alexander McQueen Diretas, Hacker Sandera Data Pribadi Pelanggan
Data yang dicuri mencakup nama, alamat e-mail, nomor telepon, alamat rumah, serta total jumlah belanja di toko-toko mewah tersebut di seluruh dunia.
Dwi Astarini - Rabu, 17 September 2025
Gucci, Balenciaga, dan Alexander McQueen Diretas, Hacker Sandera Data Pribadi Pelanggan
Lifestyle
Keberadaan AI Dalam Kehidupan Manusia Menjadi Keniscayaan saat Zaman makin Canggih
AI hadir bukan untuk menggantikan manusia, melainkan menjadi alat bantu yang membuat pekerjaan lebih efisien.
Dwi Astarini - Rabu, 17 September 2025
Keberadaan AI Dalam Kehidupan Manusia Menjadi Keniscayaan saat Zaman makin Canggih
Lifestyle
Akademisi Sebut AI hanya Kopilot, tak akan Gantikan Manusia
Manusia menjadi pilot yang pegang kendali.
Dwi Astarini - Rabu, 17 September 2025
Akademisi Sebut AI hanya Kopilot, tak akan Gantikan Manusia
Fun
Ngeri Banget! OPPO Find X9 Pro Tembus Skor 4 Juta Poin di AnTuTu
OPPO Find X9 Pro meraih skor tinggi di AnTuTu. HP tersebut mendapatkan skor 4,04 juta poin. Kabarnya, HP ini akan segera dirilis pada Oktober 2025.
Soffi Amira - Rabu, 17 September 2025
Ngeri Banget! OPPO Find X9 Pro Tembus Skor 4 Juta Poin di AnTuTu
Fun
iOS 26 Sudah Rilis, ini Daftar iPhone yang Kebagian Update beserta Fitur Barunya
iOS 26 kini sudah resmi dirilis. Ada beberapa fitur baru yang hadir. Berikut ini adalah cara update dan instal iOS 26 di iPhone.
Soffi Amira - Selasa, 16 September 2025
iOS 26 Sudah Rilis, ini Daftar iPhone yang Kebagian Update beserta Fitur Barunya
Fun
iPhone 18 Isyaratkan Pakai Dynamic Island Lebih Kecil, Face ID Bawah Layar Belum Siap
iPhone 18 dikabarkan akan menggunakan Dynamic Island yang lebih kecil. Sayangnya, Face ID bawah layar masih belum siap.
Soffi Amira - Selasa, 16 September 2025
iPhone 18 Isyaratkan Pakai Dynamic Island Lebih Kecil, Face ID Bawah Layar Belum Siap
Bagikan