Otomotif

Sports Cars, Supercars, dan Hypercars, Apa sih Bedanya?

Dwi AstariniDwi Astarini - Sabtu, 20 Juli 2019
Sports Cars, Supercars, dan Hypercars, Apa sih Bedanya?

Ketiga istilah mobil canggih ini ternyata berbeda. (foto: HiConsumption)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

PASTINYA kamu pernah membaca sebuah ulasan tentang mobil-mobil yang memiliki harga mahal dengan performa yang tinggi. Ada yang menyebut sports car, supercar, ataupun hypercar. Sebenarnya, ketiga jenis mobil itu punya definisi yang berbeda.

Kamu dapat membedakan ketiga kelas mobil tersebut dengan melihat dari kecepatan, kekuatan mesin, teknologi yang dipakai, harga, desain, kemewahan, dan jumlah yang diproduksi. Biar enggak salah sebut, berikut perbedaan sports cars, supercars, dan hypercars seperti yang dilansir laman Boss Hunting.

BACA JUGA: Lotus Evija, Hypercar Bertenaga Listrik Pertama Dunia


1. Sports cars

sports cars
Kecepatan maksimal sports cars ialah 280 km/jam. (foto: findandfundmycar)

Sports car merupakan kelas terbawah dari keluarga mobil ini. Meskipun menempati kelas terbawah, performa mobil ini di atas rata-rata mobil pada umumnya. Kecepatan maksimal kelas ini ialah 280 km/jam. Kelas mobil ini sangat diminati karena memiliki harga yang relatif lebih murah, mulai dari Rp800 juta hingga miliaran rupiah.

Dari sisi bentuknya, mobil ini sedikit mirip dengan sedan pada umumnya, tapi lebih banyak lekuk di bagian bodi. Untuk masalah kursi, biasanya sports cars hanya memiliki dua kursi. Selain itu, posisi mesin bisa saja berada di tengah, depan, ataupun belakang. Biasanya sports car tidak memiliki batas produksi.

2. Supercars

supercars
Supercars punya desain aerodinamis. (foto: lifestyle asia)

Supercars merupakan kelas menengah di jejeran kelarga mobil ini. Biasanya badan mobil ini didesain lebih aerodinamis karena mobil ini dapat melaju hingga 320 km/jam. Perbedaan yang sangat terasa dari supercars dan sports cars ialah jika kamu menggunakannya di jalan raya, mobil ini sangat menarik perhatian. Hal tersebut disebabkan suara mesin, desain mobil, dan warna yang mencolok.

BACA JUGA: Bus Mewah Ini Bikin Kamu Selonjoran Sepanjang Perjalanan

Biasanya mobil kelas ini memiliki batas produksi. Para pemesan juga bisa memilih sendiri bahan yang akan digunakan untuk bagian dalam maupun luar mobil. Kebanyakan supercars memiliki posisi mesin di tengah, dan semua roda dapat bergerak secara mandiri. Untuk masalah harga, supercars diperdagangkan mulai dari miliaran hingga belasan miliar rupiah.

3. Hypercars

hypercars
Hypercars diperoduksi dalam jumlah terbatas. (foto: exotic car list)

Hypercars merupakan kelas paling tinggi dari keluarga mobil ini. Rata-rata kecepatan hypercars mencapai 400 km/jam. Saat menginjak gasnya, kamu akan melesat dengan sangat cepat. Harga dari mobil ini mencapai puluhan miliar. Jadi enggak usah heran jika mobil ini sangat sulit dijumpai di jalan raya.

Hypercars sangat dibatasi untuk masalah produksinya. Sebagai contoh, Bugatti Chiron yang memiliki harga Rp40 miliar dan hanya dibuat sebanyak 500 unit. Sayangnya, jika kamu ingin mengasuransikan hypercars, sangat sedikit perusahaan asuransi yang bersedia menerimanya. Kenapa? Karena komponen-komponen hypercars yang sangat mahal. Jadi kamu akan berpikir berkali-kali jika ingin sering menggunakannya.(ape)

BACA JUGA: Tahu Fungsi dan Arti Spidometer, Tachometer dan Odometer?

#Otomotif
Bagikan
Ditulis Oleh

Dwi Astarini

Love to read, enjoy writing, and so in to music.

Berita Terkait

Lifestyle
Meriahkan IMOS 2025, FIFGROUP Hadirkan Promo hingga Kontes Berhadiah Motor
Indonesia Motorcycle Show (IMOS) 2025 segera bergulir mulai 24 - 28 September di ICE BSD City.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 16 September 2025
Meriahkan IMOS 2025, FIFGROUP Hadirkan Promo hingga Kontes Berhadiah Motor
Dunia
Presiden Trump Setuju Pangkas Tarif Impor Mobil Jepang dari 27,5% Jadi 15%
Tarif baru itu menjadi bagian dari kesepakatan dagang pemerintahan Trump dengan Jepang melalui proses negosiasi yang berlangsung sejak 22 Juli lalu.
Wisnu Cipto - Selasa, 16 September 2025
Presiden Trump Setuju Pangkas Tarif Impor Mobil Jepang dari 27,5% Jadi 15%
Lifestyle
Paling Dipercaya Konsumen, Oli Buatan Lokal Dominasi Top Brand Award 2025
Federal Oil meraih penghargaan di Top Brand Award 2025. Penghargaan ini digelar berdasarkan survei terhadap lebih dari 14.000 responden di 15 kota besar Indonesia.
Soffi Amira - Jumat, 12 September 2025
Paling Dipercaya Konsumen, Oli Buatan Lokal Dominasi Top Brand Award 2025
Fashion
Adidas dan Tim Audi F1 Umumkan Kerja Sama, Koleksi Terbaru Debut 2026
Koleksi yang dijadwalkan debut di musim 2026 ini akan menggabungkan teknologi mutakhir dengan desain kolaborasi dua ikon di dunia performa olahraga.
Dwi Astarini - Rabu, 10 September 2025
Adidas dan Tim Audi F1 Umumkan Kerja Sama, Koleksi Terbaru Debut 2026
Lifestyle
Tersangkut Kasus Pajak, Ketua Ferrari Jalani Hukuman Kerja Sosial
John Elkann dan saudara-saudaranya, Lapo dan Ginerva, akan membayar 183 juta euro atau sekira Rp 3,53 triliun kepada otoritas pajak Italia.
Dwi Astarini - Rabu, 10 September 2025
 Tersangkut Kasus Pajak, Ketua Ferrari Jalani Hukuman Kerja Sosial
Lifestyle
Rutin Rawat Mobil, Bisa Berkesempatan Bawa Pulang Hadiah Liburan dan Emas
Mobil Lubricants kembali meluncurkan program baru sejak 17 Agustus 2025. Konsumen bisa liburan hingga mendapatkan emas jika rutin melakukan perawatan mobil.
Soffi Amira - Senin, 08 September 2025
Rutin Rawat Mobil, Bisa Berkesempatan Bawa Pulang Hadiah Liburan dan Emas
Indonesia
Pemerintah Minta Pengusaha Otomotif Tambah Investasi Selamatkan Pekerja Dari PHK
Ekspor industri otomotif pada dasarnya mengalami peningkatan. Namun pemerintah tetap mendorong pelaku industri untuk melakukan perluasan pasar.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 04 September 2025
Pemerintah Minta Pengusaha Otomotif Tambah Investasi Selamatkan Pekerja Dari PHK
Lifestyle
Honda PCX160 2025 Hadir dengan Fitur Canggih RoadSync, Simak Spesifikasinya
Fitur Honda RoadSync ini memungkinkan pengendara untuk mengakses berbagai fungsi seperti navigasi Google Maps
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 30 Agustus 2025
Honda PCX160 2025 Hadir dengan Fitur Canggih RoadSync, Simak Spesifikasinya
Lifestyle
Waspada Microsleep saat Naik Motor, 2 Trik ini Bisa Bikin Kamu Tetap Fokus di Jalan
Microsleep saat mengendarai motor sangat berbahaya. Ada dua cara untuk membuat kamu tetap fokus di jalan.
Soffi Amira - Jumat, 29 Agustus 2025
Waspada Microsleep saat Naik Motor, 2 Trik ini Bisa Bikin Kamu Tetap Fokus di Jalan
Lifestyle
Jangan Sembarangan! Ahli Safety Riding Sebut Lampu Tembak Bisa Bikin Celaka Pengguna Jalan
Penggunaan lampu tembak bisa membuat celaka pengguna jalan. Hal itu disampaikan Head of Safety Riding Promotion PT Wahana Makmur Sejati, Agus Sani.
Soffi Amira - Jumat, 29 Agustus 2025
Jangan Sembarangan! Ahli Safety Riding Sebut Lampu Tembak Bisa Bikin Celaka Pengguna Jalan
Bagikan