RM Buka-Bukaan Beratnya Jadi Leader BTS

SELAMA satu dekade, RM telah membuktikan diri sebagai leader BTS. Meski terlihat menunaikan tugasnya dengan mudah, rapper dan penyanyi bernama asli Kim Nam-joon ini mengaku menjadi leader BTS memberinya sedikit ruang.

Dalam sebuah sesi wawancara empat mata dengan produser dan rapper Pharell Williams untuk majalah Rolling Stone, RM buka-bukaan tentang kerugian menjadi leader BTS. “Saat muda, aku hanyalah rapper yang tak dikenal,” kenangnya. Ketika ia bergabung ke BTS dan bekerja sebagai sebuah grup, hubungan mereka menjadi intens sebagai sebuah tim. “Ya, aku sebenarnya bertanggung jawab atas hampir semua wawancara dan mewakili member lain sebagai sebuah tim. Aku rasa, itu memang peranku,” jelas RM.

BACA JUGA:

RM BTS Donasikan Rp 1 Miliar untuk Warisan Budaya Korea

Meski menjalankan perannya dengan amat baik, RM mengaku itu memberinya efek buruk. “Aku merasa lelah secara mental. Jadi aku pikir, ‘aku harus berhenti sejenak, menjauh, dan hanya melihat apa yang terjadi,” katanya.

View this post on Instagram

A post shared by RM (@rkive)

Benar saja. Keputusan untuk off-season sebagai sebuah grup memberikan RM kesempatan untuk fokus pada proyek album solo miliknya. “Hari-hari belakangan ini, aku banyak berpikir tentang pertama kalinya aku mendengarmu, perasaannya dan getarannya. Memikirkan alasan aku memulai ini dan alasan aku memilih musik sebagai pilihan hidup,” lanjutnya.

RM dikabarkan tengah di tahap akhir penyelesaian album solo perdananya. Sebuah laporan eksklusif JTBC, dikutip Koreaboo, Selasa (1/11), menyebut RM akan comeback secara solo pada 25 November. Belum ada keterangan mengenai format album tersebut. Sebelumnya, RM sudah merilis dua mixtapes. Mono, mixtape kedua RM, dirilis pada 2018. Ini akan menjadi album penuh pertama dari leader BTS ini.

BACA JUGA:

RM BTS akan Rilis Album Solo

Mengenai album solo ini, RM pernah memberikan teaser lewat Instagram Story. “Dan selanjutnya?,” ujarnya pada unggahan yang dibuat pada 22 Oktober tersebut. Unggahan itu awalnya merupakan perayaan empat tahun perilisan Mono. Di akhir, RM memperlihatkan tangkapan layar sebuah folder zip. Nama pada folder itu dibuat kabur. “Akan menjadi rangkuman perjalananku dari 2019-2022. Usia dua puluhan,” ujarnya dalam unggahan berikutnya.

Seperti yang ia ungkapkan, ia mulai bermusik saat berusia 14 tahun hingga kini berusia 28 tahun. Meski telah lama bergelut di dunia musik, RM mengaku proses yang ia lewati ’tricky’ dan ‘membingungkan’. “Aku tak tahu apa yang akan terjadi di masa depan. Aku tengah berproses,” tutupnya.(dwi)

BACA JUGA:

Galeri Seni Virtual hingga Donasi, Hadiah dari ARMY untuk RM BTS