Merawat Ingat

Phoenix, Mozilla Firefox Versi 0.1

P Suryo RP Suryo R - Jumat, 23 September 2022
Phoenix, Mozilla Firefox Versi 0.1

Peramban web Phoenix yang kemudian berubah menjadi Mozilla Firefox. (facebook/G2A.COM)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BUAT kamu yang sudah mengenal dan bercengkrama dengan komputer sejak awal 2000an, pasti tak asing lagi dengan Mozilla Firefox, peramban web raksasa asal Amerika Serikat. Peramban web ini lazim ditemukan di komputer yang memiliki software Windows. Namun, pernahkah kamu tahu kapan versi awal Mozilla Firefox muncul dan bagaimana tampilannya saat dikenalkan pada publik? Peramban web yang lebih akrab dipanggil Firefox ini untuk pertama kalinya muncul 20 tahun lalu, tepat pada 23 September 2002.

Saat itu, peramban Mozilla Firefox dinamakan ‘Phoenix 0.1’. Proyek ini dikembangkan oleh Dave Hyatt, Joe Hewitt, dan Blake Ross. Jauh sebelum Phoenix 0.1 diluncurkan, Mozilla sebenarnya sudah memiliki usaha bernama Mozilla Suite. Ini adalah software yang mencakup peramban web, e-mail, newsgroup client, dan laman edit HTML dalam satu aplikasi saja. Lalu, perusahaan itu akhirnya memutuskan untuk membuat peramban web mandiri yang terpisah dari layanan lainnya dan dinamakanlah Phoenix 0.1.

Baca Juga:

Satu Dekade Berlalu, 'Gangnam Style' Masih Jadi Top 5 YouTube

peramban
Phoenix 0.1, melawan Microsoft Internet Explorer. (Jagran TV)

Nama ‘phoenix’ diambil dari hewan mitos burung api yang dapat hidup kembali dari abu jasadnya. Ini merujuk pada kekalahan Netscape Navigator, server yang menaungi Mozilla, terhadap Microsoft Internet Explorer, pesaing peramban web. Seperti namanya, Mozilla kemudian bisa bangkit dan menjadi salah satu peramban web yang banyak digunakan oleh orang.

Pada masa awal kemunculannya, tampilan Phoenix 0.1 memang tidak secanggih saat ini tentunya. Namun, peramban web ini menyajikan fitur customizable toolbar dan telah bersifat personal pada masanya. Pengguna bisa mengatur ulang susunan toolbar, membuat ukurannya jadi lebih besar atau kecil, dan pilihan untuk menampilkan teks serta tombol, atau salah satunya saja.

Phoenix 0.1 tampil dengan gaya yang lebih fresh dan sederhana bila dibandingkan dengan Mozilla Suite. Phoenix 0.1 menghadirkan tema Orbit pada tombolnya dan dilengkapi warna serta gaya dasar klasik pada latar belakang dan huruf-hurufnya. Phoenix 0.1 juga telah menghadirkan fitur bookmark serta history.

Sayangnya, nama peramban web ini kemudian diganti karena ‘phoenix’ terkena masalah klaim hak cipta dengan perusahaan Phoenix Technologies. Phoenix 0.1 berubah nama menjadi Firebird sebelum akhirnya resmi dengan nama Firefox. (mcl)

Baca Juga:

Livery 125 Tahun Mercedes di Dunia Balap

#Merawat Ingat #Teknologi
Bagikan
Ditulis Oleh

P Suryo R

Stay stoned on your love

Berita Terkait

Fun
Bocoran Warna Xiaomi 17 Series Terungkap, Segera Meluncur 25 September
Bocoran warna Xiaomi 17 Series kini terungkap. HP ini bakal segera meluncur 25 September 2025 mendatang.
Soffi Amira - Selasa, 23 September 2025
Bocoran Warna Xiaomi 17 Series Terungkap, Segera Meluncur 25 September
Fun
iPhone Air Lebih Awet dari Samsung Galaxy S25 Edge, Bisa Bertahan hingga 9 Jam!
iPhone Air lebih irit dibanding Samsung Galaxy S25 Edge. Menurut pengujian XEETECHCARE, iPhone Air bisa bertahan hingga 9 jam.
Soffi Amira - Senin, 22 September 2025
iPhone Air Lebih Awet dari Samsung Galaxy S25 Edge, Bisa Bertahan hingga 9 Jam!
Fun
Xiaomi 17 Series Meluncur 25 September, Bawa Chipset Snapdragon 8 Elite Gen 5
Xiaomi 17 Series akan meluncur 25 September 2025 di Tiongkok. Ponsel tersebut akan membawa chipset Snapdragon 8 Elite Gen 5.
Soffi Amira - Senin, 22 September 2025
Xiaomi 17 Series Meluncur 25 September, Bawa Chipset Snapdragon 8 Elite Gen 5
Fun
Spesifikasi OPPO Find X9 Mulai Bocor, Sudah Muncul di Database NBD Vietnam
Spesifikasi OPPO Find X9 kini sudah bocor. Ponsel tersebut bahkan muncul di database NDB Vietnam. Berikut adalah spesifikasinya.
Soffi Amira - Jumat, 19 September 2025
Spesifikasi OPPO Find X9 Mulai Bocor, Sudah Muncul di Database NBD Vietnam
Fun
iPhone 18 Pro Berencana Adopsi Desain Semi-transparan, Jadi Keputusan Paling Berani?
iPhone 18 Pro kabarnya akan menggunakan desain semi-transparan. Nantinya, pengguna bisa melihat bagian dalam HP tersebut.
Soffi Amira - Jumat, 19 September 2025
iPhone 18 Pro Berencana Adopsi Desain Semi-transparan, Jadi Keputusan Paling Berani?
Fun
Vivo X300 Bakal Jadi Pesaing iPhone 17, Punya Fitur Mirip AirDrop
Vivo X300 bakal jadi pesaing iPhone 17. HP ini menghadirkan fitur yang mirip AirDrop. Lalu, apa saja yang akan dibawa HP ini?
Soffi Amira - Rabu, 17 September 2025
Vivo X300 Bakal Jadi Pesaing iPhone 17, Punya Fitur Mirip AirDrop
Fun
Casing Samsung Galaxy S26 Ultra Bocor, Desain Barunya Jadi Sorotan
Casing Samsung Galaxy S26 Ultra bocor. Hal itu pun menimbulkan pertanyaan soal desainnya.
Soffi Amira - Rabu, 17 September 2025
Casing Samsung Galaxy S26 Ultra Bocor, Desain Barunya Jadi Sorotan
Lifestyle
Gucci, Balenciaga, dan Alexander McQueen Diretas, Hacker Sandera Data Pribadi Pelanggan
Data yang dicuri mencakup nama, alamat e-mail, nomor telepon, alamat rumah, serta total jumlah belanja di toko-toko mewah tersebut di seluruh dunia.
Dwi Astarini - Rabu, 17 September 2025
Gucci, Balenciaga, dan Alexander McQueen Diretas, Hacker Sandera Data Pribadi Pelanggan
Lifestyle
Keberadaan AI Dalam Kehidupan Manusia Menjadi Keniscayaan saat Zaman makin Canggih
AI hadir bukan untuk menggantikan manusia, melainkan menjadi alat bantu yang membuat pekerjaan lebih efisien.
Dwi Astarini - Rabu, 17 September 2025
Keberadaan AI Dalam Kehidupan Manusia Menjadi Keniscayaan saat Zaman makin Canggih
Lifestyle
Akademisi Sebut AI hanya Kopilot, tak akan Gantikan Manusia
Manusia menjadi pilot yang pegang kendali.
Dwi Astarini - Rabu, 17 September 2025
Akademisi Sebut AI hanya Kopilot, tak akan Gantikan Manusia
Bagikan