Perjalanan Rivalitas Suporter Sepak Bola Indonesia dan Malaysia

Ananda Dimas PrasetyaAnanda Dimas Prasetya - Minggu, 19 Desember 2021
Perjalanan Rivalitas Suporter Sepak Bola Indonesia dan Malaysia

Tagar GanyangMalaysia sempat menjadi trending di Twitter. (Foto: Instagram/suporter.indo45)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

RIVALITAS sepak bola Indonesia dan Malaysia tidak hanya terjadi di dalam lapangan. Suporter kedua tim pun kerap bentrok, saling adu gagah.

Pada 19 November 2019, terjadi bentrokan antara suporter kedua tim saat sebelum dan sesudah babak kualifikasi Piala Dunia 2022 di Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia.

Saat itu beredar sebuah video pengeroyokan suporter timnas Indonesia di media sosial. Ada dua orang yang dianiaya dalam video tersebut yaitu Fuad Naji dan Yovan Restu. Menurut mereka, kejadian itu berlangsung di kawasan Bukit Bintang, Kuala Lumpur. Saat itu meereka sedang memesan taksi online, tiba-tiba diadang belasan suporter Malaysia hingga dipukuli.

Pertandingan yang dimenangkan oleh timnas Malaysia dengan dua gol tanpa balas, kabarnya menjadi penyebab bentrokan tersebut terjadi. Sehingga ada 41 suporter ditangkap, 14 diantaranya adalah suporter Indonesia.

Baca juga:

Sebelum Nobar, Simak 9 Fakta Menarik Jelang Indonesia Vs Malaysia di Piala AFF 2021

Perjalanan Panjang Rivalitas Suporter Sepak Bola Indonesia dan Malaysia
Timnas Indonesia pernah diteror sinar laser oleh suporter Malaysia di Final Piala AFF di Bukit Jalil 2010. (Foto: Instagram/Eidzz_)

Kemudian pada 5 September 2019, terjadi kerusuhan antarsuporter di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta. Saat itu ada pertandingan antara Indonesia vs Malaysia yang dimenangkan oleh Malaysia dengan skor 3-2.

Banyak suporter Indonesia yang melemparkan botol plastik dan flare ke tribun yang diisi pendukung Malaysia. Hal tersebut menyebabkan terjadinya kerusuhan di stadion, membuat pertandingan sempat terhenti beberapa menit di pertengahan babak kedua.

Jauh sebelumnya, pada pertandingan pertama final Piala AFF di Bukit Jalil 2010, timnas Indonesia diteror menggunakan sinar laser yang dilakukan oleh suporter tuan rumah. Saat itu tim Indonesia kalah 3-0, namun saat laga kedua Indonesia menang dengan skor 2-1. Suporter Indonesia melakukan hal yang serupa ke pemain Malaysia selama pertandingan, seperti yang dilakukan suporter Malaysia ke pemain Indonesia.

Bentrokan juga terjadi di Piala AFF 2012. Saat itu, suporter Indonesia diserang di depan Stadion Bukit Jalil. Lalu didalam stadion juga terjadi aksi saling lempar. Penangkapan dan pemukulan terhadap suporter Indonesia di Malaysia juga mengundang reaksi dari para penggemar sepak bola di seluruh negeri.

Saat itu tagar GanyangMalaysia sempat menjadi trending di Twitter dan salah satu suporter yang bernama Fahrezi Mahendra mengungkapkan kekesalannya dengan menyematkan #GanyangMalaysia setiap kali menanggapi komentar penggemar sepak bola Malaysia di dunia maya.

Baca juga:

Timnas Indonesia Vs Malaysia di Lima Pertemuan, Kaki Kanan Lebih Dominan

Perjalanan Panjang Rivalitas Suporter Sepak Bola Indonesia dan Malaysia
Suporter timnas Indonesia. (Foto: Twitter/Arie_Kriting)

'Ganyang Malaysia' adalah sebuah seruan dari Presiden Soekarno pada 23 September 1963 di Yogyakarta, hingga kini seruan itu masih sering digunakan. Termasuk saat Indonesia berhadapan dengan Malaysia di lapangan hijau.

Saat itu sedang terjadi konflik antara Indonesia dan Malaysia. Indonesia telah menolak untuk pembentukan Federasi Malaysia yang terdiri dari Malaya, Brunei, Sabah, dan Sarawak. Hal tersebut dianggap sebuah persekongkolan kolonialis yang bisa membahayakan Indonesia.

Duel antara Indonesia dan Malaysia sudah berlangsung sejak 1957. Saat pertama kali bertemu, Indonesia meraih kemenangan dengan skor 4-2 saat melawan tuan rumah Malaysia di Merdeka Tournament. Sepanjang 98 pertemuan disemua ajang, Indonesia telah mengemas 39 kemenangan, 21 imbang, dan 37 kekalahan. (frs)

Baca juga:

Jelang Laga Pamungkas, Simak Head to Head Indonesia Vs Malaysia di Piala AFF

#Sepak Bola #Iimnas Indonesia #Timnas Malaysia #Suporter Sepak Bola
Bagikan
Ditulis Oleh

Ananda Dimas Prasetya

nowhereman.. cause every second is a lesson for you to learn to be free.

Berita Terkait

Olahraga
Vinicius Junior Ngambek saat Laga Real Madrid vs Espanyol, Xabi Alonso Angkat Bicara
Vinicius Junior marah saat diganti melawan Espanyol. Xabi Alonso pun angkat bicara soal sikap pemainnya tersebut.
Soffi Amira - Selasa, 23 September 2025
Vinicius Junior Ngambek saat Laga Real Madrid vs Espanyol, Xabi Alonso Angkat Bicara
Olahraga
Sudah Pulih dari Cedera, Jude Bellingham Kini Jauh Lebih Kurus
Jude Bellingham sudah pulih dari cedera. Namun, ada yang berbeda saat ia comeback untuk Real Madrid. Tubuhnya terlihat jauh lebih kurus.
Soffi Amira - Selasa, 23 September 2025
Sudah Pulih dari Cedera, Jude Bellingham Kini Jauh Lebih Kurus
Olahraga
Sempat Jatuh dan Bangkit Lagi, ini Perjuangan Panjang Ousmane Dembele hingga Raih Ballon d'Or
Ousmane Dembele sempat jatuh dan bangkit lagi. Ia juga berhasil membuktikan dirinya, bahwa layak meraih Ballon d'Or 2025.
Soffi Amira - Selasa, 23 September 2025
Sempat Jatuh dan Bangkit Lagi, ini Perjuangan Panjang Ousmane Dembele hingga Raih Ballon d'Or
Olahraga
Enzo Maresca Beberkan Kondisi Cedera Cole Palmer, Segera Jalani Pemeriksaan Medis
Pelatih Chelsea, Enzo Maresca, memberikan update kondisi cedera Cole Palmer. Ia akan menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
Soffi Amira - Selasa, 23 September 2025
Enzo Maresca Beberkan Kondisi Cedera Cole Palmer, Segera Jalani Pemeriksaan Medis
Olahraga
Sabet Gelar Ballon d'Or 2025, Ousmane Dembele Berterima Kasih kepada Barcelona
Ousmane Dembele berhasil menyabet gelar Ballon d'Or 2025. Ia tak lupa mengucapkan terima kasih kepada Barcelona.
Soffi Amira - Selasa, 23 September 2025
Sabet Gelar Ballon d'Or 2025, Ousmane Dembele Berterima Kasih kepada Barcelona
Olahraga
Kabar Buruk Buat Barcelona: Fermin Lopez Cedera, Dipastikan tak Main Lawan PSG
Fermin Lopez mengalami cedera saat melawan Getafe. Ia pun dipastikan tidak akan bermain saat Barcelona menjamu PSG pada Kamis (2/10) mendatang.
Soffi Amira - Selasa, 23 September 2025
Kabar Buruk Buat Barcelona: Fermin Lopez Cedera, Dipastikan tak Main Lawan PSG
Olahraga
Raja Takhta Sepak Bola Wanita: Aitana Bonmati Raih Ballon d'Or Ketiga Beruntun
Dalam perolehan suara, Bonmati mengungguli rekan senegaranya, Mariona Caldentey
Angga Yudha Pratama - Selasa, 23 September 2025
Raja Takhta Sepak Bola Wanita: Aitana Bonmati Raih Ballon d'Or Ketiga Beruntun
Olahraga
Menang Dramatis Atas Pisa 3-2, Napoli Kokoh di Puncak Serie A dengan Torehan Poin Sempurna
Gol kemenangan Il Partenopei dicetak Billy Gilmour, Leonardo Spinazzola, dan Lorenzo Lucca.
Wisnu Cipto - Selasa, 23 September 2025
Menang Dramatis Atas Pisa 3-2, Napoli Kokoh di Puncak Serie A dengan Torehan Poin Sempurna
Olahraga
Ousmane Dembele Sabet Ballon d'Or 2025, Kalahkan Lamine Yamal untuk Kedua Kalinya
Ousmane Dembele Dinobatkan sebagai Peraih Ballon d'Or 2025, Sukses Bawa PSG Raih Treble Winner dan Liga Champions Pertama
Angga Yudha Pratama - Selasa, 23 September 2025
Ousmane Dembele Sabet Ballon d'Or 2025, Kalahkan Lamine Yamal untuk Kedua Kalinya
Olahraga
Link Live Streaming Arema FC vs Persib Bandung, 22 September 2025
Link live streaming Arema FC vs Persib akan tersaji pada Senin (22/9) pukul 25/30 WIB. Duel panas ini akan berjalan sengit dan menegangkan.
Soffi Amira - Senin, 22 September 2025
Link Live Streaming Arema FC vs Persib Bandung, 22 September 2025
Bagikan