Pembuatan Golok Ciomas Harus Seizin Makhluk Ghoib


Golok Ciomas (MerahPutih/Dian Sucitra)
MerahPutih Budaya - Golok Ciomas, dikenal luas di kalangan Jawara sebagai senjata khas dari Banten yang sakti tanpa ampun apabila sudah berhasil melukai lawan. Berbeda dengan golok dari daerah lain yang mengkilap dan terlihat tajam, kekhasan Golok Ciomas justru nampak seperti senjata yang tumpul dan berkarat.
Menurut perajin Golok Ciomas Sidik Santani (70 th) di Kampung Sibopong Desa Citaman Kecamatan Ciomas Kabupaten Serang - Banten, bagi mereka yang belum mengetahui kesaktian golok tersebut, mungkin akan meremehkan, karena nampaknya berkarat. Hal yang menjadi penyebab tampilannya demikian, karena bahan besi yang digunakan tidak sembarangan besi, melainkan besi keramat warisan dari leluhur Banten di Ciomas.
Besi-besi keramat tersebut, didapat dari dalam tanah keramat di wilayahnya, yaitu di Pondok Kahiru, Bojong Honje, Ciomas, Rampones, dan Cileos. Lokasi yang terakhir disebut Sidik sebagai lokasi yang sudah langka besi keramat. Besi yang didapat, adalah besi berkarat dengan berbagai bentuk, ada pisau, pedang, tombak, bahkan tapal kuda.
Setelah besi keramat sebagai bahan utama didapat, ada ritual khusus yang dilakukan Sidik untuk memanggil para pemilik senjata-senjata berkarat tersebut yang telah tiada. Sidik tidak bersedia bercerita detil tentang bagaimana ritualnya dilakukan, secara global ia hanya menyebut wirid sampai para pemiliknya dari bangsa ghaib itu datang. Ketika mereka muncul ia akan mengatakan bahwa senjatanya akan dilebur dan dijadikan golok.
Selain menceritakan maksudnya, ia juga akan mengatakan oleh siapa golok itu akan dipegang jika sudah berbentuk sesuai pesanan. Dari sana sang pemilik besi dari bangsa ghaib itu akan merespons apakah bersedia atau tidak, jika besinya dibuat golok untuk orang yang dimaksud. Ini merupakan bentuk tata krama seorang perajin golok terhadap bangsa ghaib pemilik besi.
"Kudu menta ijin heula kanu boga," (harus minta izin dulu terhadap yang punya) terangnya, Rabu (23/3).
Apabila makhluk ghaib pemilik asli besi tidak setuju, maka Sidik akan menyampaikan hal tersebut kepada pemesannya. Solusinya adalah mencari di tempat lain, misalnya sebelumnya dapat di tanah Cileos dan tidak diizinkan, maka akan mencari di Bojong Honje. Apabila diizinkan, berarti sang ghaib setuju dan cocok besinya dibentuk golok dan dipegang oleh pemesan. Aturan yang tidak boleh dilanggar, jika tidak diizinkan, sampai kapanpun pemesan tidak akan pernah dibuatkan dari besi tersebut, karena akan membahayakan pemegang golok. (Ctr)
BACA JUGA: