Kpop

NFT dalam Kpop, Bukan Hal yang Penting?

P Suryo RP Suryo R - Minggu, 27 Februari 2022
NFT dalam Kpop, Bukan Hal yang Penting?

NFT merupakan aset digital yang mewakili objek dunia nyata. (Foto: Unsplash/Bjorn Pierre)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

NFT tengah diperbincangkan dan merasuk ke berbagai industri terutama hiburan dan seni. Ini juga yang menyebakan perusahaan musik di Korea berpikiran untuk mengandalkan masa depan pada NFT atau “token yang tidak dapat dipertukarkan”. Apakah sangat diperlukan?

Di barat beberapa artis ternama seperti Kings of Leon dan Mick Jagger telah mengadaptasi NFT yang mengandalkan kebutuhan nyata manusia akan superiorita melalui kepemilikan sesuatu. Industri musik Korea saat ini memang tengah melirik alternatif pendapatan itu. Beberapa perusahaan musik Korea saat ini mengantre untuk bergabung dalam NFT.

Baca Juga:

Bagaimana Cara Mendapat Keuntungan dari NFT?

kpop
Banyak para penggemar yang meragukan tentang perpaudan NFT dan K-pop. (Foto: allkpop)

Menurut nmecom, YG Entertainment, HYBE, program musik The Show dan Kakao yang memiliki label Play M, Cre.ker dan EDAM mengumumkan investasi dan kemitraaan NFT. Agaknya pelakon bisnis Kpop sudah mempersiapkan diri sebelumnya. JYP dan SM berbicara tentang rencana untuk pindah ke ruang NFT. Sementara boy grup ACE bisa jadi adalah grup pertama yang mengumumkan token mereka sendiri pada bulan April. Namun rencana tersebut dengan cepat dibatalkan setelah melihat reaksi dari penggemar.

Inovasi K-pop yang semakin beragam kemungkinan akan menyebabkan mereka untuk bergabung dengan NFT. Namun bukan berarti bahwa industri musik di negara manapun harus mengadopsi kegilaan digital saat ini dan juga mengingat reaksi penggemar di media sosial terhadap beberapa pengumuman, sepertinya ini bukanlah langkah yang disukai oleh sebagian penggemar.

Secara teori, jika penggemar tidak menolak NFT K-pop, hal itu bisa menjadi langkah yang cerdas secara finansial bagi agensi hiburan. Sifat alami NFT akan membuat berbagai hal menjadi sebuah edisi terbatas. Maksudnya adalah hanya akan tersedia beberapa atau hanya sedikit orang yang bisa mendapatkannya, tergantung berapa banyak yang tersedia untuk bisa dibeli. Ekslusivitas ini tentunya menarik bagi beberapa orang. Namun akibat dari ini, masyarakat dapat menghabiskan terlalu banyak uang pada suatu barang.

Ada beberapa pendapat yang mengatakan bahwa memasarkan NFT ke dunia K-pop ataupun dunia musik, olahraga atau apapun yang bisa menjadikan seseorang atau penggemar itu tereksploitasi. Saat kamu membeli NFT, yang kamu bayar bukanlah album, photocard, atau apapun yang mungkin hanya bisa kamu nikmati dengan melihat dan mendengarkan secara online gratis karena ini adalah kamu punya sertifikat kepemilikan. Tapi itu hanyalah bentuk bualan yang hanya berguna untuk memuaskan ego diri sendiri.

Melansir dari allkpop, para penggemar merasakan keraguan terhadap teknologi baru ini, banyak yang menyuarakan keprihatinan. Beberapa malah khawatir akan terjadi eksploitasi idola. Sementara yang lain menunjukkan akibat negatif pada lingkungan yang signifikan dari NFT dan mata uang kripto yang digunakan untuk membelinya.

Baca Juga:

Album Debut Matter Mos 'Pronoia' Bakal Hadir dalam Bentuk NFT

kpop
Perpaduan NFT dengan K-pop bisa jadi menimbulkan kerugian. (Foto: allkpop)

Selain kekhawatiran tersebut, para penggemar sudah sering berbagi konten digital yang seharusnya dimaksudkan untuk ekslusif. Itulah sebabnya mereka berpikir mengapa menghabiskan uang untuk yang asli jika kamu bisa mendapatkan konten yang sama secara gratis.

Belum lagi adanya dampak NFT terhadap lingkungan. Mata uang Ethereum menggunakan listrik senilai seluruh negara untuk menyalakan satu NFT. Hal ini tentunya tidak bagus untuk planet kita yang sedang dilanda krisis.

Walaupun beberapa perusahaan NFT telah mengklaim bahwa mereka menggunakan metode yang lebih ramah lingkungan untuk memproduksi barang tersebut. Namun belum ada penjelasan mengenai transparansi terkait dengan “lebih ramah lingkungan”.

Bagi beberapa agensi yang telah bergabung dalam kampanye meningkatkan kesadaran terkait dengan perubahan iklim. Saat ini dunia memang tengah berusaha untuk meningkatkan kepedulian terhadap lingkungan. Tentunya dengan teknologi baru yang lebih ramah lingkungan sebagai bisnis. Ini juga sebagai bentuk pencitraan perusahaan bagi produk yang berkelanjutan. Jika tidak menunjukan komitmen kepeduliaan terhadap lingkungan maka dianggap sebagai bentuk kemuduran. Hal itu akan membuat citra agensi menjadi tidak baik dan dianggap bahwa uang mengalahkan tanggung jawab sosial yang dimiliki perusahaan.

Di satu sisi ada berbagai argumen bahwa memproduksi jutaan album fisik bukanlah hal terbaik untuk lingkungan. Praktek menjual album dengan photocard acak akan membuat penggemar membeli lebih banyak salinan dan dapat memperburuk masalah lingkungan. Tetapi ide di balik NFT akan terasa lebih buruk, fase berikutnya dapat membuat masyarakat kapitalis kita memakan dirinya sendiri sampai benar-benar tidak ada yang tersisa. (pid)

Baca Juga:

Wikipedia tak Akui NFT sebagai Karya Seni

#Lipsus Februari Musik #Musik
Bagikan
Ditulis Oleh

P Suryo R

Stay stoned on your love

Berita Terkait

ShowBiz
The Lantis Rilis EP 'Cara Mencintai', Hadirkan Refleksi Cinta dan Duka
EP 'Cara Mencintai' menghadirkan refleksi emosional The Lantis tentang cinta, duka, dan penerimaan melalui lima lagu berkonsep Five Stages of Grief.
Ananda Dimas Prasetya - 1 jam, 10 menit lalu
The Lantis Rilis EP 'Cara Mencintai', Hadirkan Refleksi Cinta dan Duka
ShowBiz
Yellowcard Resmi Comeback, Rilis Album 'Better Days' setelah Hampir Satu Dekade
Yellowcard resmi comeback dengan merilis album 'Better Days', diproduseri Travis Barker dan menampilkan kolaborasi bersama Avril Lavigne serta Matt Skiba.
Ananda Dimas Prasetya - 1 jam, 40 menit lalu
Yellowcard Resmi Comeback, Rilis Album 'Better Days' setelah Hampir Satu Dekade
ShowBiz
Lirik Lagu 'Berkaca-kaca' dari Vanessa Zee, Kolaborasi Bareng Juicy Luicy!
Lirik lagu Berkaca-kaca dari Vanessa Zee menarik perhatian. Sebab, ia berkolaborasi dengan Juicy Luicy dalam lagu ini.
Soffi Amira - Jumat, 14 November 2025
Lirik Lagu 'Berkaca-kaca' dari Vanessa Zee, Kolaborasi Bareng Juicy Luicy!
ShowBiz
Olivia Rayakan Butterfly Era Lewat Single R&B 'High', Hati Kembali Berdebar setelah Sekian Lama
Olivia baru saja merilis single High. Lagu ini mengisahkan butterfly era, yakni di mana hatinya kembali berdebar setelah sekian lama tertutup.
Soffi Amira - Jumat, 14 November 2025
 Olivia Rayakan Butterfly Era Lewat Single R&B 'High', Hati Kembali Berdebar setelah Sekian Lama
ShowBiz
Afgan Bicara soal Keberanian Lewat Single 'Jalan Terus', Berikut Lirik Lengkapnya
Afgan bicara soal keberanian lewat single Jalan Terus. Lagu ini menampilkan sisi emosionalnya. Berikut lirik lengkapnya.
Soffi Amira - Kamis, 13 November 2025
Afgan Bicara soal Keberanian Lewat Single 'Jalan Terus', Berikut Lirik Lengkapnya
ShowBiz
Lirik Lengkap 'Kenangan' dari Tika Pagraky Gambarkan Kisah Rindu
Menggambarkan kisah perpisahan yang meninggalkan rasa rindu mendalam terhadap seseorang yang pernah begitu berarti.
Dwi Astarini - Kamis, 13 November 2025
Lirik Lengkap 'Kenangan' dari Tika Pagraky Gambarkan Kisah Rindu
ShowBiz
'Bhinneka Tunggal Suara', AMI Awards 2025 Rayakan Keberagaman Musik Indonesia
Malam puncak AMI Awards 2025 akan digelar di Ciputra Artpreneur, Jakarta, Rabu, 19 November 2025.
Dwi Astarini - Kamis, 13 November 2025
'Bhinneka Tunggal Suara', AMI Awards 2025 Rayakan Keberagaman Musik Indonesia
ShowBiz
'Loco Contigo' DJ Snake Kembali Viral, Lagu Kolaborasi Bersama J Balvin dan Tyga
Loco Contigo DJ Snake yang dirilis pada 2019 mengusung nuansa reggae.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 13 November 2025
'Loco Contigo' DJ Snake Kembali Viral, Lagu Kolaborasi Bersama J Balvin dan Tyga
ShowBiz
Lagu 'Kangaroo Lake' Ian Moore Kembali Viral di Media Sosial, Simak Lirik Lengkapnya
Lagu Kangaroo Lake Ian Moore menghadirkan atmosfer lembut sekaligus melankolis.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 13 November 2025
Lagu 'Kangaroo Lake' Ian Moore Kembali Viral di Media Sosial, Simak Lirik Lengkapnya
ShowBiz
Reno Fahreza, Ello, Eno NTRL, dan Magi RIF Satukan Suara untuk Perdamaian
Reno Fahreza, Ello, Eno NTRL, dan Magi RIF berkolaborasi dalam proyek musik baru bertema kemanusiaan dan perdamaian, menggabungkan berbagai gaya musik lintas generasi.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 13 November 2025
Reno Fahreza, Ello, Eno NTRL, dan Magi RIF Satukan Suara untuk Perdamaian
Bagikan