‘Mortal Kombat’ vs ‘Demon Slayer’ Sengit di Box Office


Keduanya digemari penonton saat ini. (Foto: Deadline)
SETELAH Godzilla vs Kong, kini giliran Mortal Kombat dan Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba yang bertarung sengit di box office. Kedua film dengan R-rated ini sama-sama diminati para penonton bioskop sehingga meraup keuntungan fantastis di masa pandemi.
Mengutip Variety, Demon Slayer memiliki sedikit keuntungan lebih besar saat ini, yakni US$9,5 juta atau sekitar Rp137,8 miliar di 1.604 bioskop terhitung sampai Jumat (23/4).
Film garapan Funimation dan Aniplex of America ini didasarkan pada serial anime dan sudah memasuki AS setelah meraup kesuksesan finansial besar di pasar lain.
Demon Slayer adalah pembukaan terbesar yang pernah ada bagi Funimation bersama Sony, mengalahkan Dragon Ball Super: Broly dengan mendapatkan US$11,9 juta atau sekitar Rp172 miliar dalam empat hari.
Baca juga:

Untuk Mortal Kombat, film dari adaptasi video game populer ini meraup pendapatan kotor sebesar US$9 juta atau sekitar Rp130 miliar pada Jumat (23/4) dan masih akan bertambah sampai akhir pekan.
Jumlah ini cukup mengesankan mengingat peringkat R yang membatasi para penontonnnya. Film ini diputar lebih dari 3.000 tempat, jauh dibandingkan Demon Slayer.
Biaya produksi Mortal Kombat sendiri menghabiskan sekitar US$55 juta atau sekitar Rp798 miliar. Film garapan sutradar Simon McQuoid dibintangi oleh Lewis Tan, Jessica McNamee, Josh Lawson, Tadanobu Asano, Mehcad Brooks, Ludi Lin, Chin Han, Hiroyuki Sanada, dan aktor asal Indonesia Joe Taslim.
Baca juga:
Penuh Kekerasan Seperti Gamenya, Intip 2 Trailer Terbaru 'Mortal Kombat'

Video game Mortal Kombat yang muncul sejak 1992 memang dianggap kontroversi karena kekerasannya. Filmnnya yang pertama tayang di bioskop pada 1997 dengan judul Mortal Kombat: Annihilation.
Di sisi lain, Godzilla vs Kong garapan Warner Bros. dan Legenday berada di urutan ketiga dengan total US$83,5 juta atau sekitar Rp1,2 triliun selama satu bulan tayang.
Sedangkan film animasi Disney, Raya and the Last Dragon memperoleh total pendapatan domestiknya sebesar US$38,6 juta atau sekitar Rp560 miliar dalam delapan minggu. Film yang menceritakan ragam budaya Asia Tenggara ini bisa kamu saksikan di Disney Plus. (and)
Baca juga:
Bagikan
Andreas Pranatalta
Berita Terkait
Film 'Si Paling Aktor': Ketika Figuran Mendapatkan Sorotan Utama

Baby Yoda Kembali, 'Star Wars: The Mandalorian & Grogu' Tayang 22 Mei 2026

Jejak Masa Lalu dan Teror Fotografi dalam Film Horor 'Shutter', Dibintangi Vino G. Bastian dan Anya Geraldine

Film 'Keadilan (The Verdict)' Tayang di Bioskop 20 November 2025, Simak Sinopsis hingga Fakta Menarik di Balik Produksinya

'Demon Slayer: The Movie - Infinity Castle' Kembali Pimpin Chart Box Office AS, Jadi Film Anime Terlaris Sepanjang Masa

Suzzanna Universe Berlanjut, 'Santet Dosa di Atas Dosa' Segera Meneror Bioskop

Tom Holland Alami Gegar Otak Ringan, Syuting 'Spider-Man: Brand New Day' Dihentikan Sementara

Skenario Ditulis Edwin dan Eka Kurniawan, Bagaimana Sinopsis Film Horor Fantasi 'Monster Pabrik Rambut’?

Ketika Ibu Hadir Kembali Lewat Teknologi AI, Film 'Mothernet (Esok Tanpa Ibu)' Siap Tayang di Bioskop 22 September 2025

Dari Gunung Bersalju ke Benteng Angker, Kisah Film Horor Mendatang Netflix ‘The Boy in the Iron Box’
