Lama di Daerah Terisolasi, Pakar Traveling ini Bagi Tips Karantina


Banyak orang mulai galau dan kesepian saat karantina di rumah (Foto: Pexels/Engin Akyurt)
DENGAN pemberlakuan kebijakan #DiRumahAja diterapkan hampir di seluruh negara. Banyak orang mulai merasa sedikit galau dan kesepian. Namun bagi beberapa orang tinggal dan bekerja di lokasi terpencil di seluruh dunia. Bagaimana mereka menjalankannya selama berminggu-minggu, bahkan berbulan-bulan?
Direktur Keberlanjutan PONANT, Nicolas Dubreuil, telah menghabiskan lebih dari 20 tahun dalam ekspedisi melewati bagian paling terpencil dunia tanpa sarana komunikasi apa pun. Dan dua penjaga andBeyond game, Damen Pheiffer dan Josh Ven Der Ploeg, telah menghabiskan banyak waktu melacak binatang dengan berjalan kaki. Di sini mereka mengungkapkan tips utama mereka agar dapat melewati masa karantina dengan baik, dilansir dari laman Departures.
Baca juga:
Status Karantina Dicabut, Kapal Diamond Princess Siap Berlayar Lagi?
1. Masa karantina panjang

"Alihkan lamanya masa karantinai dengan dua hal. Lebih baik bersikap pesimis dan kecewa di awal daripada memperpanjang periode seiring berjalannya waktu. Sangat penting bahwa anggota grup dapat mengelola estimasi mereka sendiri dari waktu ke waktu," kata Dubreuil.
2. Mengatur rutinitas

"Yang paling penting adalah memiliki jadwalmu sendiri dan coba mematuhinya. Buatlah rencana atau proses untuk setiap hari. Jika kamu tidak memiliki hal-hal untuk dipatuhi, maka harimu akan dengan mudah terbuang percuma tanpa melakukan apa-apa. Jadi, cobalah dan buat jadwal yang longgar dengan bekerja, relaksasi, olahraga, melakukan hobi," kata Ven Der Ploeg.
Baca juga:
Hadapi Karantina Wilayah Pandemi COVID-19, Solo Siapkan Anggaran Rp49 Miliar
3. Berolahraga

Sangat penting untuk tetap bergerak meski mengkarantina diri di dalam rumah. "Memotivasi diri dengan latihan terencana dan menantang setiap hari. Ada banyak latihan beban yang dapat kamu lakukan di rumah," kata Pheiffer.
4. Beri Perhatian pada orang lain

"Jika kamu tidak sendirian, memberi perhatian lebih kepada yang lain sangat penting untuk kelangsungan hidup dalam kelompok. Memikirkan orang lain akan mengalihkan perhatian kamu dari sikap egois yang berkembang saat karantina. Memperhatikan orang lain akan bermanfaat bagi kamu dan orang lain. Luangkan waktu untuk menghormati, mengamati, dan belajar dari lingkungan kamu berada," kata Dubreuil.
5. Ruang sendiri

Penting bagi kamu untuk meluangkan waktu sendirian. "Meskipun kamu mungkin terkurung di rumah atau apartemen, kamu masih bisa menemukan ruang untuk menyendiri dan meluangkan waktu untuk dirimu sendiri, memberi dirimu ruang dari orang-orang di sekitarmu. Walau kamu dikarantina bersama orang-orang yang kamu cintai, setiap orang tetap membutuhkan sedikit ruang pribadi," kata Ven Der Ploeg. (lgi)
Baca juga:
Survei: Mayoritas Masyarakat Lebih Setuju PSBB daripada Lockdown