Konsumen Skincare Lebih Cerdas dalam Berbelanja Online

P Suryo RP Suryo R - Selasa, 08 Maret 2022
Konsumen Skincare Lebih Cerdas dalam Berbelanja Online

Perempuan sangat cerdas ketika berbelanja produk kecantikannya. (Foto: Pexels/Tuan Kiet Jr)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

KEMAMPUAN masyarakat sebagai konsumen untuk membeli dan mendapatkan barang yang mereka butuhkan tak ayalnya mereka mencari tahu lebih detil tentang sebuah produk tersebut. Permintaan potensial biasanya berasal dari kalangan yang mempunyai daya beli, namun belum membeli barang atau jasa tersebut.

Mengingat hal tersebut, Google melalui salah satu produknya Google Trends telah melakukan riset pada hasil penelusuran dikaitkan pada perilaku masyarakat Indonesia, khususnya para konsumen produk skincare.

Baca Juga:

Mengenal Jenis-Jenis dan Keunggulan Produk Kecantikan

riset
Prosentase penelusuran berdasarkan zat yg dikandung oleh skincare tersebut. (Foto: google)

Orang Indonesia lebih sering berada di dalam ruangan atau menggunakan masker, banyak dari mereka yang mengalami masalah kulit baru. Konsumen pun mencari solusi berbasis sains untuk membantu mengatasi masalah tersebut.

Orang-orang mencoba memahami permasalahan kulit. Minat penelusuran masalah kulit tumbuh 48%. Begitu juga dengan pertumbuhan minat penelusuran untuk sel kulit mati sebesar 19%, dan minat penelusuran terkait maskne (jerawat akibat pemakaian masker) melonjak 700%.

Lalu, orang Indonesia mulai mencari solusi untuk mengatasinya. Penelusuran terkait skin brightening (pencerah kulit) tumbuh 25%, anti aging (anti penuaan) tumbuh 29%, serum jerawat meningkat 84%, dan serum wajah tumbuh 20%. Minat penelusuran skincare menghilangkan flek hitam tumbuh 91%, pencarian double cleansing tumbuh 42% dan ada pertumbuhan minat penelusuran exfoliating toner” sebesar 33%.

Penelusuran rambut juga semakin diperhatikan oleh orang Indonesia. Penelusuran untuk keratin tumbuh 27%, dengan minat penelusuran shampo keratin tumbuh 72%. Selain itu, minat penelusuran untuk serum rambut tumbuh 34%. Tonik rambut juga kian populer di kalangan masyarakat Indonesia, peningkatan penelusuran tonic rambut rontok meningkat 48%. Pun terdapat peningkatan pada minat penelusuran shampo ketombe sebesar 36% dan shampo rambut rontok sebesar 19%.

Selain perawatan dari luar, perawatan dari dalam juga semakin diminati masyarakat Indonesia. Orang-orang tertarik dengan suplemen yang bermanfaat untuk perawatan kulit dan rambut. Seperti penelusuran minuman kolagen meningkat hingga 84%, serbuk kolagen meningkat hingga 83%, glutathione (zat antioksidan alami untuk regenerasi kulit dan rambut) meningkat hingga 24%, dan vitamin kulit meningkat hingga 24%.

Orang Indonesia menemukan kebahagiaan saat melakukan hal-hal kecil yang menyenangkan, seperti melakukan perawatan spa mandiri di rumah. Minat penelusuran sabun organik tumbuh 44%, hair masks naik 22%, clay mask tumbuh 25%, dan body scrub meningkat 28%.

Adapula peningkatan kesadaran bahwa perawatan diri dan kecantikan tak hanya untuk wanita, tetapi juga untuk pria. Produk perawatan pria pun kini makin populer. Terdapat peningkatan minat penelusuran untuk facial wash men sebesar 62%, serum pria menjadi 57%, parfum pria sebesar 20%, dan moisturizer men emncapai 19%.

Baca Juga:

Produk Kecantikan dengan Bahan Alami Kian Ramai Peminat

riset
Prosentase penelusuran yang aman menurut BPOM. (Foto: google)

Ada tiga faktor yang mempengaruhi perilaku belanja orang Indonesia saat mencari produk kecantikan dan perawatan diri, yaitu sertifikasi atau izin resmi, bahan aktif, dan merek.

1. Secara khusus, makin banyak konsumen yang mencari produk bersertifikat halal dan telah mendapatkan izin dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Indonesia.

2. Konsumen juga mencari informasi mengenai bahan aktif yang ada dalam produk dan memilih produk yang efektif untuk jenis kulit mereka.

3. Ada juga peningkatan minat terhadap merek produk perawatan kulit 'indie' baru. Berbagai merek dengan harga terjangkau ini biasanya terbuat dari satu bahan aktif, sehingga orang-orang dapat mencampur dan mencocokkan produknya sesuai kebutuhan perawatan kulit masing-masing.

Tips untuk para marketers dalam menyusun strategi dapat melakukan berikut ini:
- Perluas kata kunci dan berikan informasi yang relevan untuk membantu konsumen saat melewati tahap yang penuh pertimbangan (the messy middle).

- Terus ikuti tren kecantikan yang selalu berkembang.

Case study: Garner Indonesia memulai inisiatif Green Beauty Movement, yakni sebuah transformasi bisnis yang bersifat end-to-end untuk mendukung pelestarian lingkungan di Indonesia, seperti mengurangi polusi plastik melalui upaya pengelolaan limbah. Dalam waktu satu tahun sejak diluncurkan, Garnier telah mengumpulkan lebih dari 123 ton sampah di seluruh Indonesia untuk didaur ulang.

Garnier juga bermitra dengan e-Recycle untuk memudahkan konsumen membuat pilihan yang lebih berkelanjutan.

- Ubah pesan Kamu dari yang mengutamakan fungsi menjadi pengalaman.

Yuk, benahi lagi sistem dan strategi penjualan produk kamu berbekal hasil riset dan tips singkat dari Google tadi. Semoga berhasil! (DGS)

Baca Juga:

Kekayaan Alam Indonesia Bermanfaat untuk Produk Kecantikan

#Kecantikan #Teknologi #Kesehatan
Bagikan
Ditulis Oleh

P Suryo R

Stay stoned on your love

Berita Terkait

Berita Foto
Momen Garda Medika Hadirkan Fitur Express Discharge Permudah Layanan Rawat Jalan
President Director Asuransi Astra, Maximiliaan Agatisianus memberikan pemaparan dalam peluncuran Express Discharge di Jakarta, Rabu (12/11/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 12 November 2025
Momen Garda Medika Hadirkan Fitur Express Discharge Permudah Layanan Rawat Jalan
Fun
POCO F8 Pro dan F8 Ultra Segera Meluncur, Diprediksi Cuma Bawa Baterai Kecil
POCO F8 Pro dan F8 Ultra akan segera meluncur. HP ini dikabarkan membawa baterai berkapasitas kecil.
Soffi Amira - Selasa, 11 November 2025
POCO F8 Pro dan F8 Ultra Segera Meluncur, Diprediksi Cuma Bawa Baterai Kecil
Fun
Render Samsung Galaxy S26 Plus Bocor, Pakai Chipset Exynos atau Snapdragon?
Render Samsung Galaxy S26 Plus kini bocor di internet. Namun, banyak yang bertanya-tanya mengenai chipset dari HP tersebut.
Soffi Amira - Selasa, 11 November 2025
Render Samsung Galaxy S26 Plus Bocor, Pakai Chipset Exynos atau Snapdragon?
Fun
Geekbench Bocorkan Chipset OPPO Reno 15, Sama seperti Reno 15 Pro!
Geekbench telah mengungkapkan chipset OPPO Reno 15. HP tersebut akan dilengkapi chipset MediaTek.
Soffi Amira - Selasa, 11 November 2025
Geekbench Bocorkan Chipset OPPO Reno 15, Sama seperti Reno 15 Pro!
Fun
Samsung Galaxy S27 Ultra Mau Bawa Fitur Polar ID, Siap Saingi Face ID Apple
Samsung Galaxy S27 Ultra mau bawa fitur Polar ID. Fitur ini siap menyaingi Face ID milik Apple.
Soffi Amira - Selasa, 11 November 2025
Samsung Galaxy S27 Ultra Mau Bawa Fitur Polar ID, Siap Saingi Face ID Apple
Fun
Bocoran Spesifikasi OPPO Reno 15: Bawa Layar 6,32 Inci dan Baterai 6.200mAh
Bocoran spesifikasi OPPO Reno 15 kini mulai terungkap. HP ini rencananya akan rilis 17 November 2025 di Tiongkok.
Soffi Amira - Selasa, 11 November 2025
Bocoran Spesifikasi OPPO Reno 15: Bawa Layar 6,32 Inci dan Baterai 6.200mAh
Fun
Bocoran Xiaomi 17 Ultra: Bawa Teknologi LOFIC dan Kamera Telefoto Periskop Baru
Bocoran Xiaomi 17 Ultra kini kembali mencuat. HP ini akan membawa teknologi LOFIC dan kamera telefoto periskop baru.
Soffi Amira - Selasa, 11 November 2025
Bocoran Xiaomi 17 Ultra: Bawa Teknologi LOFIC dan Kamera Telefoto Periskop Baru
Fun
Samsung Galaxy S26 dan S26 Plus Bakal Bawa Kamera Telefoto 12MP
Samsung Galaxy S26 dan S26 Plus akan membawa kamera telefoto 12MP. Jadi, hanya ada sedikit perubahan yang dibawa.
Soffi Amira - Senin, 10 November 2025
Samsung Galaxy S26 dan S26 Plus Bakal Bawa Kamera Telefoto 12MP
Fun
OPPO Reno 15 Hadir dalam 3 Warna, Segera Meluncur 17 November 2025!
OPPO Reno 15 akan hadir dalam tiga warna. HP tersebut akan meluncur 17 November 2025 di Tiongkok.
Soffi Amira - Senin, 10 November 2025
OPPO Reno 15 Hadir dalam 3 Warna, Segera Meluncur 17 November 2025!
Fun
iPhone 11 vs iPhone XR: Mana yang Masih Layak Dibeli di 2025?
iPhone XR dan iPhone 11 masih diminati meski iPhone 17 sudah dirilis. Simak perbandingan performa, kamera, baterai, dan harga untuk menentukan mana yang paling layak dibeli di 2025.
Ananda Dimas Prasetya - Minggu, 09 November 2025
iPhone 11 vs iPhone XR: Mana yang Masih Layak Dibeli di 2025?
Bagikan