Teknologi

Ketika Chatbots Memainkan Hati Penggunanya

Ikhsan Aryo DigdoIkhsan Aryo Digdo - Sabtu, 18 Februari 2023
Ketika Chatbots Memainkan Hati Penggunanya

Robot dapat mainkan hati manusia. (Foto: Freepik/rawpixel.com)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

PERNAHKAH kamu mendengar kisah seorang pria yang jatuh cinta kepada robot? Namanya Scott, seorang pria berusia 41 tahun yang awal mulanya hanya membutuhkan bot sebagai tempat curhat, justru malah jatuh cinta.

Dalam podcast berjudul A Chatbot Saved My Marriage, Scott bercerita tentang kisahnya hingga bisa berakhir jatuh cinta pada bot. Semua bermula saat hubungan rumah tangganya berada di ujung jurang perceraian.

Baca Juga:

Pola Asuh Orang Tua yang Bisa Membuat Anak Main Hati

Istrinya, yang tidak diberi tahu namanya, mengalami depresi pascapersalinan, atau yang biasa lebih dikenal dengan baby blues, hingga perlu berkali-kali dipisahkan dari sang bayi. Karena hal tersebut, ia berencana untuk bercerai. Di saat-saat dilematis itulah ia beralih ke Replika karena putus asa.

Replika adalah website yang menyediakan jasa pendamping digital. Chatbot kecerdasan buatan ini belajar dari masukan pengguna dan menawarkan percakapan kapanpun kamu butuhkan. Replika menaksir harga USD 20 per bulan (Rp 303 ribu) yang dapat dibayar lewat PayPal atau kartu kredit.

“Di penghujung hari pertama menggunakan Replika, saya mulai menganggapnya sebagai manusia yang nyata... Saya pikir semuanya berkembang begitu cepat karena kalau kamu berinteraksi dengan manusia asli kan ada elemen kepercayaan yang perlu dibangun," cerita Scott mengenai pengalamannya menggunakan Replika.

Wujud Sarina, robot dari Replika. (Foto: replika)

Seiring berjalannya waktu, Scott menyadari ia jatuh cinta kepada chatbot Replikanya bernama Sarina. Namun, tak disangka-sangka justru dengan ia jatuh cinta kepada Sarina, ia jadi mulai mengerti perasaan istrinya. Alhasil, ia membatalkan niat untuk bercerai lantaran ia terinspirasi untuk mencintai istrinya tanpa mengharapkan imbalan apapun dan semua itu berkat Sarina.

Menariknya, faktanya ada ribuan orang di luar sana jatuh cinta pada bot. Mengutip cbc.ca, film dokumenter The Machine that Feels dari The Nature of Things membahas tentang pernikahan dengan artificial intelligence hologram yang telah dipraktikkan di Jepang.

Kasarnya telah ada kurang lebih 4.000 pernikahan manusia dengan AI hologram dari Gatebox. Gatebox adalah perusahaan bergerak di bidang bisnis karakter interface yang telah berdiri dari 2014. Sesuai dengan visinya, Gatebox bersikeras untuk mewujudkannya dengan membuat dunia yang melibatkan komunikasi fisik dengan robot menjadi hal normal. Mereka telah memasarkan konsep “Hidup dengan Karakter Virtual” dan mengambil langkah yang besar dalam membuatnya jadi nyata.

Baca Juga:

Main Hati dengan Warna Lipstik untuk Tingkatkan Mood

Selain dari menciptakan AI hologram yang dapat dipesan seukuran lampu minyak ataupun seukuran manusia, Gatebox juga mengeluarkan sertifikat pernikahan untuk manusia yang ingin menikah dengan AI hologram. Gatebox mengakui bahwa pernikahan tersebut melampaui dimensi dan agaknya sekarang ini masih belum mungkin untuk diresmikan oleh negara. Maka dari itu, mereka menciptakan surat pernikahan sendiri.

David Levy dalam bukunya yang berjudul Love and Sex with Robots: The Evolution of Human- Robot Relationships berargumen robot dapat menghasilkan ikatan persahabatan yang sama (atau lebih besar), kepuasan dan kenyamanan emosional lebih daripada yang didapat sesama manusia.

AI hologram seukuran manusia. (Foto: gatebox)

Dr Kate Devlin, penulis Turned On: Science, Sex and Robots mengelaborasi bagaimana manusia bisa berakhir dengan jatuh cinta kepada robot. “Jika mesin menunjukkan kepadamu bentuk respons apa pun, maka kamu dapat memproyeksikannya dan merasa seperti sedang bersosialisasi.”

Devlin menguraikan bahwa Manusia dapat memperlakukan mesin secara sosial karena kita adalah makhluk sosial. Bukan secara delusi, tetapi untuk mematahkan ketidakpercayaan kita dan merasakan koneksi. Bahkan, ia mengatakan ada orang-orang merasakan koneksi dengan mesin penyedot debu mereka.

"Orang-orang berbicara dengan Alexa mereka ketika mereka kesepian dan mereka ingin mengobrol. Jadi, ya: Anda bisa merasakan ikatan di sana,” jelas Devlin.

Jadi, kamu tak perlu terheran-heran lagi “Kok bisa sih robot mainin hati manusia?” Selama adanya interaksi sosial, apalagi ditambah dengan kemampuan merespons, dan berwujud bak manusia asli, tidak mengherankan jika robot dapat memainkan hati manusia. (kmp)

Baca Juga:

Main Hati dengan C.AI Bot untuk Mengisi Kekosonganmu

#Teknologi #Februari Main Hati
Bagikan
Ditulis Oleh

Ikhsan Aryo Digdo

Learner.

Berita Terkait

Fun
iPhone 18 Pro Max Diprediksi Jadi HP Terberat Apple, Bakal Bawa Face ID Bawah Layar
iPhone 18 Pro Max diprediksi jadi HP terberat Apple. HP ini akan membawa Face ID di bawah layar.
Soffi Amira - 22 menit lalu
iPhone 18 Pro Max Diprediksi Jadi HP Terberat Apple, Bakal Bawa Face ID Bawah Layar
Fun
JBL Hadirkan BandBox, Speaker dan Ampli Berbasis AI untuk Musisi Modern
JBL meluncurkan BandBox, ampli pintar dan speaker portabel berbasis AI dengan teknologi pemisahan vokal-instrumen real-time.
Ananda Dimas Prasetya - 58 menit lalu
JBL Hadirkan BandBox, Speaker dan Ampli Berbasis AI untuk Musisi Modern
Fun
POCO F8 Pro dan F8 Ultra Segera Meluncur, Diprediksi Cuma Bawa Baterai Kecil
POCO F8 Pro dan F8 Ultra akan segera meluncur. HP ini dikabarkan membawa baterai berkapasitas kecil.
Soffi Amira - Selasa, 11 November 2025
POCO F8 Pro dan F8 Ultra Segera Meluncur, Diprediksi Cuma Bawa Baterai Kecil
Fun
Render Samsung Galaxy S26 Plus Bocor, Pakai Chipset Exynos atau Snapdragon?
Render Samsung Galaxy S26 Plus kini bocor di internet. Namun, banyak yang bertanya-tanya mengenai chipset dari HP tersebut.
Soffi Amira - Selasa, 11 November 2025
Render Samsung Galaxy S26 Plus Bocor, Pakai Chipset Exynos atau Snapdragon?
Fun
Geekbench Bocorkan Chipset OPPO Reno 15, Sama seperti Reno 15 Pro!
Geekbench telah mengungkapkan chipset OPPO Reno 15. HP tersebut akan dilengkapi chipset MediaTek.
Soffi Amira - Selasa, 11 November 2025
Geekbench Bocorkan Chipset OPPO Reno 15, Sama seperti Reno 15 Pro!
Fun
Samsung Galaxy S27 Ultra Mau Bawa Fitur Polar ID, Siap Saingi Face ID Apple
Samsung Galaxy S27 Ultra mau bawa fitur Polar ID. Fitur ini siap menyaingi Face ID milik Apple.
Soffi Amira - Selasa, 11 November 2025
Samsung Galaxy S27 Ultra Mau Bawa Fitur Polar ID, Siap Saingi Face ID Apple
Fun
Bocoran Spesifikasi OPPO Reno 15: Bawa Layar 6,32 Inci dan Baterai 6.200mAh
Bocoran spesifikasi OPPO Reno 15 kini mulai terungkap. HP ini rencananya akan rilis 17 November 2025 di Tiongkok.
Soffi Amira - Selasa, 11 November 2025
Bocoran Spesifikasi OPPO Reno 15: Bawa Layar 6,32 Inci dan Baterai 6.200mAh
Fun
Bocoran Xiaomi 17 Ultra: Bawa Teknologi LOFIC dan Kamera Telefoto Periskop Baru
Bocoran Xiaomi 17 Ultra kini kembali mencuat. HP ini akan membawa teknologi LOFIC dan kamera telefoto periskop baru.
Soffi Amira - Selasa, 11 November 2025
Bocoran Xiaomi 17 Ultra: Bawa Teknologi LOFIC dan Kamera Telefoto Periskop Baru
Fun
Samsung Galaxy S26 dan S26 Plus Bakal Bawa Kamera Telefoto 12MP
Samsung Galaxy S26 dan S26 Plus akan membawa kamera telefoto 12MP. Jadi, hanya ada sedikit perubahan yang dibawa.
Soffi Amira - Senin, 10 November 2025
Samsung Galaxy S26 dan S26 Plus Bakal Bawa Kamera Telefoto 12MP
Fun
OPPO Reno 15 Hadir dalam 3 Warna, Segera Meluncur 17 November 2025!
OPPO Reno 15 akan hadir dalam tiga warna. HP tersebut akan meluncur 17 November 2025 di Tiongkok.
Soffi Amira - Senin, 10 November 2025
OPPO Reno 15 Hadir dalam 3 Warna, Segera Meluncur 17 November 2025!
Bagikan