Google Pecat 36 Karyawan Akibat Penyalahgunaan Data Rahasia

Raden Yusuf NayamenggalaRaden Yusuf Nayamenggala - Sabtu, 07 Agustus 2021
Google Pecat 36 Karyawan Akibat Penyalahgunaan Data Rahasia

Google pecat puluhan karyawan karena penyalahgunaan data (Foto: pixabay/mitchel3uo)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

GOOGLE dikabarkan telah memecat 36 karyawannya di tahun 2020 lantaran masalah keamanan. Rata-rata pemecatan tersebut akibat kasus penyalahgunaan data rahasia.

Seperti yang dilansir dari laman Techspot, pada dokumen internal Google yang didapat oleh Motherboard, dari 36 orang yang dipecat oleh perusahaan, 86 persen diantaranya karena kesalahan dalam menangani informasi rahasia. Seperti halnya memberikan data internal pada pihak luar.

Baca Juga:

Perdana, Google Akan Buka Toko Fisik

Google mendapati puluhan karyawannya menyalahgunakan data rahasia (Foto: pixabay/b_a)

Sementara itu, 10 persen dari karyawan yang dipecat oleh Google disebabkan oleh penyalahgunaan sistem. Seperti mengaskses data pengguna atau karyawan, serta membantu pihak luar untuk mengakses data itu.

Mirisnya, jumlah karyawan yang dipecat lantaran masalah keamanan itu meningkat dari dua tahun ke belakang. Yakni ada sekitar 26 orang di tahun 2019 dan 18 orang di tahun 2018.

Meski begitu, Google mengakui bahwa pemecetan bukan satu-satunya cara perusahaan dalam menangani masalah itu. Adapun cara lainnya yakni dengan memberikan peringatan serta pelatihan lebih lanjut, kepada pegawai yang melakukan kesalahan dalam menangani data.

"Sebagian besar terkait dengan penyalahgunaan atas informasi perusahaan yang bersifat sensitif atau IP (intellectual property)," tutur juru bicara Google.

Lebih lanjut juru bicara Google menyampaikan, bahwa pihaknya secara ketat melarang pegawai untuk mengakses data rahasia dengan berbagai perlindungan yang paling canggih di industri, termasuk membatasi akses pada data pengguna ke individu tertentu, wajib memberikan justifikasi untuk mengakses data tersebut.

Setelah itu, Google juga melakukan peninjauan beberapa tahap sebelum akses ke data sensitif diberikan dan pemantauan anomali akses dan pelanggaran.

Baca Juga:

Mengintip Pembaruan Google Maps 2021

Pihak google akan menginvestigasi seluruh tuduhan dan pelanggaran (Foto: glassdor)

Kemudian, Google juga menyatakan jumlah pelanggaran tersebut, baik yang disengaja atau tidak disengaja terbilang rendah.

Menindaklanjuti kasus tersebut, para pegawai diberikan pelatihan oleh google setiap tahunnya. Kemudian, pihak Google akan menginvestigasi seluruh tuduhan dan pelanggaran, dan akan memprosesnya sesuai dengan hukum serta peraturan yang berlaku.

Sedikit melihat ke belakang, kasus penyalahgunaan data oleh para karyawan perusahaan teknologi sudah pernah beberapa kali terjad. Seperti pada Facebook yang akhirnya memecat lebih dari 50 orang selama 2014-2015 karena penyalahgunaan data.

Salah satu kasusnya yakni seorang engineer Facebook didapati menggunakan akses karyawan, untuk mencari seorang perempuan yang meninggalkannya. (Ryn)

Baca Juga:

Praktis, Bikin Foto Street View di Google Maps kini Bisa Lewat Ponsel

#Teknologi #Google #Celah Keamanan #Audit Keamanan
Bagikan
Ditulis Oleh

Raden Yusuf Nayamenggala

I'm not perfect but special

Berita Terkait

Fun
Spesifikasi OPPO Find X9 Mulai Bocor, Sudah Muncul di Database NBD Vietnam
Spesifikasi OPPO Find X9 kini sudah bocor. Ponsel tersebut bahkan muncul di database NDB Vietnam. Berikut adalah spesifikasinya.
Soffi Amira - Jumat, 19 September 2025
Spesifikasi OPPO Find X9 Mulai Bocor, Sudah Muncul di Database NBD Vietnam
Fun
iPhone 18 Pro Berencana Adopsi Desain Semi-transparan, Jadi Keputusan Paling Berani?
iPhone 18 Pro kabarnya akan menggunakan desain semi-transparan. Nantinya, pengguna bisa melihat bagian dalam HP tersebut.
Soffi Amira - Jumat, 19 September 2025
iPhone 18 Pro Berencana Adopsi Desain Semi-transparan, Jadi Keputusan Paling Berani?
Fun
Vivo X300 Bakal Jadi Pesaing iPhone 17, Punya Fitur Mirip AirDrop
Vivo X300 bakal jadi pesaing iPhone 17. HP ini menghadirkan fitur yang mirip AirDrop. Lalu, apa saja yang akan dibawa HP ini?
Soffi Amira - Rabu, 17 September 2025
Vivo X300 Bakal Jadi Pesaing iPhone 17, Punya Fitur Mirip AirDrop
Fun
Casing Samsung Galaxy S26 Ultra Bocor, Desain Barunya Jadi Sorotan
Casing Samsung Galaxy S26 Ultra bocor. Hal itu pun menimbulkan pertanyaan soal desainnya.
Soffi Amira - Rabu, 17 September 2025
Casing Samsung Galaxy S26 Ultra Bocor, Desain Barunya Jadi Sorotan
Lifestyle
Gucci, Balenciaga, dan Alexander McQueen Diretas, Hacker Sandera Data Pribadi Pelanggan
Data yang dicuri mencakup nama, alamat e-mail, nomor telepon, alamat rumah, serta total jumlah belanja di toko-toko mewah tersebut di seluruh dunia.
Dwi Astarini - Rabu, 17 September 2025
Gucci, Balenciaga, dan Alexander McQueen Diretas, Hacker Sandera Data Pribadi Pelanggan
Lifestyle
Keberadaan AI Dalam Kehidupan Manusia Menjadi Keniscayaan saat Zaman makin Canggih
AI hadir bukan untuk menggantikan manusia, melainkan menjadi alat bantu yang membuat pekerjaan lebih efisien.
Dwi Astarini - Rabu, 17 September 2025
Keberadaan AI Dalam Kehidupan Manusia Menjadi Keniscayaan saat Zaman makin Canggih
Lifestyle
Akademisi Sebut AI hanya Kopilot, tak akan Gantikan Manusia
Manusia menjadi pilot yang pegang kendali.
Dwi Astarini - Rabu, 17 September 2025
Akademisi Sebut AI hanya Kopilot, tak akan Gantikan Manusia
Fun
Ngeri Banget! OPPO Find X9 Pro Tembus Skor 4 Juta Poin di AnTuTu
OPPO Find X9 Pro meraih skor tinggi di AnTuTu. HP tersebut mendapatkan skor 4,04 juta poin. Kabarnya, HP ini akan segera dirilis pada Oktober 2025.
Soffi Amira - Rabu, 17 September 2025
Ngeri Banget! OPPO Find X9 Pro Tembus Skor 4 Juta Poin di AnTuTu
Fun
iOS 26 Sudah Rilis, ini Daftar iPhone yang Kebagian Update beserta Fitur Barunya
iOS 26 kini sudah resmi dirilis. Ada beberapa fitur baru yang hadir. Berikut ini adalah cara update dan instal iOS 26 di iPhone.
Soffi Amira - Selasa, 16 September 2025
iOS 26 Sudah Rilis, ini Daftar iPhone yang Kebagian Update beserta Fitur Barunya
Fun
iPhone 18 Isyaratkan Pakai Dynamic Island Lebih Kecil, Face ID Bawah Layar Belum Siap
iPhone 18 dikabarkan akan menggunakan Dynamic Island yang lebih kecil. Sayangnya, Face ID bawah layar masih belum siap.
Soffi Amira - Selasa, 16 September 2025
iPhone 18 Isyaratkan Pakai Dynamic Island Lebih Kecil, Face ID Bawah Layar Belum Siap
Bagikan