Film

'Gone with the Wind' Akan Kembali ke Layanan Streaming dengan Pendidikan Sejarah

Ikhsan Aryo DigdoIkhsan Aryo Digdo - Minggu, 14 Juni 2020
'Gone with the Wind' Akan Kembali ke Layanan Streaming dengan Pendidikan Sejarah

Cuplikan film 'Gone with the Wind' (Foto: foxbusiness.com)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

FILM drama legendaris Gone with the Wind pekan ini ditarik dari layanan streaming karena isu rasialisme yang tengah panas. Film yang rilis tahun 1939 itu dianggap mengandung isu rasialisme. Ada banyak frame yang menggambarkan tentang perbudakan orang kulit hitam pada masa itu.

Meski begitu, laman Today mengatakan Gone with the Wind akan segera kembali hadir di layanan streaming HBO Max. Meski mengandung unsur rasialisme, film tersebut dianggap memiliki nilai sejarah tentang perbudakan yang perlu diketahui penikmat film.

Baca juga:

'Gone with the Wind' Hilang dari Layanan Streaming, Ada Apa?

Oleh karena itu, pembawa acara televisi Silent Sunday Nights di Televisi Kabel Turner Classic Movies, Jacqueline Stewart, akan hadir memberikan pengantar sebelum pemutaran film. Dia akan mengedukasi nilai sejarah penting pada film itu agar penonton tidak salah paham.

Jacqueline Stewart akan memberikan pengantar sejarah sebelum film dimulai (Foto: blackfilm.com)

Menurut perempuan 50 tahun itu Gone with the Wind memang kental dengan fenomena perbudakan orang kulit hitam. Akan tetapi, film itu menunjukkan perbudakan tidak selalu merendahkan orang lain pada masa itu. Meski menjadi pembantu, orang kulit hitam tetap diperlakukan dengan baik oleh majikannya.

"Film ini menjadikan perbudakan sebagai sebuah institusi yang ramah dan baik hati," tutur Jacqueline.

Baca juga:

Tonton Film-Film Ini, Belajar Tentang Kulit Hitam

Jacqueline juga mengatakan film-film di Turner Classic Movies memiliki tema tentang rasialisme. Film-film rasialisme baginya harus tetap ditampilkan sebagai pembelajaran masyarakat agar terhindar dari perbuatan rasialis.

penulis film 12 Years a Slave tetap menyarankan film Gone with the Wind dihapus dari layanan streaming (Foto: sensesofcinema.com)

"Film-film klasik yang kami tampilkan di Turner Classic Movies (TCM) telah memainkan peran utama dalam melanggengkan keyakinan rasis yang merendahkan kehidupan kulit hitam," tambahnya.

Di sisi lain, John Ridley, penulis skenario film 12 Years a Slave tetap menyarankan agar Gone with the Wind dihapus di layanan streaming. Menurut Ridley film tersebut dapat menghidupkan kembali stereotip orang kulit hitam sebagai budak.

Hingga saat ini belum ada tanggal pasti kapan Gone with the Wind kembali ke HBO Max. Bagaimana menurut sobat Merah Putih, perlukah film ini kembali ke layanan streaming? (ikh)

Baca juga:

Bryce Dallas Howard Rekomendasikan Film Anti Rasialisme Selain The Help

#Film
Bagikan
Ditulis Oleh

Ikhsan Aryo Digdo

Learner.

Berita Terkait

Fun
Faza Meonk Buka Peluang 'Si Juki x Black Jack: Operasi di Kyokarta' Bakal Dibikin Film
Dalam komik ini, Si Juki tampil bersama Blackjack karakter manga populer besutan Osamu Tezuka yang dijuluki Dewa Manga.
Wisnu Cipto - Sabtu, 20 September 2025
Faza Meonk Buka Peluang 'Si Juki x Black Jack: Operasi di Kyokarta' Bakal Dibikin Film
ShowBiz
Dari Horor Komedi hingga Psikologis, Sederet Film ini Bisa Masuk Daftar Tontonan di September 2025
Deretan film horor yang akan meramaikan bioskop Tanah Air di September 2025.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 17 September 2025
Dari Horor Komedi hingga Psikologis, Sederet Film ini Bisa Masuk Daftar Tontonan di September 2025
ShowBiz
Robert Redford Meninggal Dunia, Rekan Aktor Sebut ‘Salah Satu Singa telah Pergi’
Fonda, sahabat lama Redford sekaligus lawan mainnya dalam 'Barefoot in the Park' (1967) menyebut Redford ialah pribadi yang indah dalam segala hal.
Dwi Astarini - Rabu, 17 September 2025
Robert Redford Meninggal Dunia, Rekan Aktor Sebut ‘Salah Satu Singa telah Pergi’
ShowBiz
Aktor Legendaris Robert Redford Meninggal di Usia 89 Tahun
Ia mengumumkan pensiun dari dunia akting pada 2018, setelah mengaku pada 2016 bahwa ia lelah berakting.
Dwi Astarini - Rabu, 17 September 2025
 Aktor Legendaris Robert Redford Meninggal di Usia 89 Tahun
ShowBiz
Angelina Jolie Comeback dengan Film Adaptasi Novel 'Anxious People', Intip Sinopsisnya
Angelina Jolie dipastikan membintangi film terbaru berjudul Anxious People garapan sutradara Marc Forster.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 17 September 2025
Angelina Jolie Comeback dengan Film Adaptasi Novel 'Anxious People', Intip Sinopsisnya
ShowBiz
'Super Mario Galaxy Movie', Petualangan Baru Mario Siap Mendarat di Bioskop 2026
Sederet bintang besar Hollywood akan mengisi suara untuk film animasi The Super Mario Galaxy Movie.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 16 September 2025
'Super Mario Galaxy Movie', Petualangan Baru Mario Siap Mendarat di Bioskop 2026
ShowBiz
Dibintangi Maxime Bouttier dan Lutesha, Film 'Lavender Marriage' Memotret Rahasia Besar Hubungan Toxic Selebritas
Film Lavender Marriage dijadwalkan tayang di bioskop mulai 2 Oktober 2025.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 15 September 2025
Dibintangi Maxime Bouttier dan Lutesha, Film 'Lavender Marriage' Memotret Rahasia Besar Hubungan Toxic Selebritas
ShowBiz
Film Biografi Kreator Bumble 'Swiped' akan Rilis di Disney+, Simak Sinopsisnya
Lily James akan membintangi film Swiped, biografi kreator aplikasi kencan Bumble.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 15 September 2025
Film Biografi Kreator Bumble 'Swiped' akan Rilis di Disney+, Simak Sinopsisnya
ShowBiz
Emmy Awards 2025, ‘The Pitt’ Raih Penghargaan Drama Terbaik dan ‘The Studio’ Pecahkan Rekor Komedi
Keempat Emmy yang dibagikan dalam ajang Emmy yang digelar di Peacock Theater, Los Angeles, Minggu (14/9) malam jatuh ke tangan Rogen.
Dwi Astarini - Senin, 15 September 2025
Emmy Awards 2025, ‘The Pitt’ Raih Penghargaan Drama Terbaik dan ‘The Studio’ Pecahkan Rekor Komedi
ShowBiz
Emmy Awards 2025, Nominasi dan Pemenang Lengkap
'Adolescence', 'The White Lotus', 'Severance', dan 'The Penguin' termasuk di antara serial yang bersaing untuk hadiah utama.
Dwi Astarini - Senin, 15 September 2025
Emmy Awards 2025, Nominasi dan Pemenang Lengkap
Bagikan