'Fatal Frame: Mask of the Lunar Eclipse' Siap Rilis 31 Juli 2023
Versi remaster Fatal Frame ini siap rilis di konsol next-gen dan PC. (Foto: Koei Tecmo)
KOEI TECMO siap merilis versi remaster dari Fatal Frame: Mask of the Lunar Eclipse di konsol next-gen dan PC pada 31 Juli 2023. Game ini merupakan action RPG dengan esensi horor khas ala game Indonesia, Dreadout.
Mengutip laman Gematsu, Fatal Frame: Mask of the Lunar Eclipse ini akan membawa pemainnya ke tempat misterius di pulau Rogetsu Jepang, tepat lima tahun setelah kematian misterius lima perempuan di tempat tersebut.
Baca juga:
Belajar Jadi Fashion Influencer lewat Game 'Fashion Dreamer'
Bermain sebagai tiga survivor yakni Ruka Minazuki, Misaki Aso, dan Madoka Tsukimori, pemain harus menyelamatkan diri dari tempat tersebut setelah terlempar melalui hutan ilusi misterius. Perjalanan ketiganya akan dilalui bersama kamera 'misterius' bernama Obscura.
Kamera ini bukan hanya dapat menangkap footage hantu, namun pemain juga dapat menghindar dari hantu agresif yang siap merenggut nyawa. Bukan hanya Obscura yang dapat diandalkan pemain sebagai salah satu senjata, ada juga Spirit Torch, sebuah batu yang dapat berkomunikasi kepada hantu tersebut untuk menyelesaikan komplikasinya satu-persatu.
Sebagai ekstra, Fatal Frame: Mask of the Lunar Eclipse juga memiliki berbagai fitur untuk konsol next-gen. Di antaranya termasuk Photo Mode untuk pemain yang ingin membagikan pengalaman bermainnya, serta berbagai kostum eksklusif yang bisa diganti sesuai selera.
Baca juga:
TRON: Identity Hadir sebagai Game Eksklusif Nintendo Switch di 2023
Digital Deluxe Edition untuk Fatal Frame: Mask of the Lunar Eclipse akan memberikan berbagai DLC kostum gratis, salah satunya adalah kostum Marie Rose dari game Dead or Alive, berbagai kostum klasik dari game Fatal Frame: Maiden of Black Water, serta topi unik dengan bentuk mirip kamera Obscura.
Waralaba Fatal Frame ini memang menjadi sebuah game klasik era PlayStation 2 yang banyak dimainkan para gamer dan pencinta horor. Bahkan, game asal Indonesia yakni duologi Dreadout juga terinspirasi dari game garapan Koei Tecmo ini.
Bedanya, Dreadout memberikan pengalaman menarik bagi para gamer yang ingin menikmati perjalanan di kawasan horor Indonesia, yang penuh dengan hantu lokal seperti Pocong, Genderuwo, Kuntilanak, dan masih banyak lagi. (dnz)
Baca juga:
'Bayonetta Origins: Cereza and the Lost Demon' Rilis 17 Maret 2023
Bagikan
Berita Terkait
RedMagic 11 Pro Lolos TKDN Kemenperin, Kapan Diresmikan di Indonesia?
Politikus DPR Dukung Pembatasan Usia Game Online, Platform Wajib Patuhi Regulasi Nasional
Lagi-Lagi Ditunda, Grand Theft Auto 6 Baru bakal Rilis November 2026
Honkai: Star Rail Versi 3.7 Hadir 5 November, Tutup Bab Amphoreus dan Perkenalkan Cyrene
Kena Gelombang PHK Massal, Netflix Tutup Studio Gim Besar Keduanya
Antusiasme Tinggi Hari Kedua Gelaran ChuniMaiDori Festival di Carstensz Mall
Seru Banget nih, CPCM Rayakan Ulang Tahun Kedua dengan Chunimaidori Festival
Bakal Seru Banget nih, Zenless Zone Zero Versi 2.3 akan Hadir 15 Oktober Bawa Cerita Horor Penuh Teka-Teki
Sistem Pendingin di Red Magic 11 Pro: Cara Kerja dan Keunggulan
Red Magic 11 Pro: HP Gaming dengan Sistem Pendingin Cairan Berbekal Baterai Raksasa 8.000 mAh dan Kipas 24.000 RPM