DPRD Lebih Pentingi Anggaran dari Wagub, Gerindra: Anies Kerja Sambil Senyum

MerahPutih.com - Ketua DPD DKI Jakarta Partai Gerindra, M. Taufik mengatakan saat ini anggota Dewan lebih mementingkan pembahasan Kebijakan Umum Anggaran dan Plafon Prioritas Anggaran Sementara (KUA-PPAS) sebagai dasar RAPBD 2020 ketimbang Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta.

Apalagi, Gubernur DKI Anies Baswedan juga terlihat bahagia atau tak ada beban menjomlo lebih dari satu tahun menjalankan roda pemerintahan DKI Jakarta.

Baca Juga:

Pekan Depan KUA-PPAS Anggaran 2020 Dikoreksi DPRD DKI

"Iyalah anggaran lebih penting (dari pembahasan Wagub). Pak anies kerja sendiri senyum-senyum saja," kata M. Taufik di Jakarta, Kamis (24/10).

DPRD DKI juga bakal tidak mendapatkan gaji selama 6 bulan bila pembahasan KUA-PPAS 2020 tak selesai pada 30 November 2019 mendatang.

Ketentuan itu diatur dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 33 Tahun 2019 tentang Pedoman Penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2020.

Terlebih, kata Ketua DPD Gerindra DKI itu, pembahasan KUA-PPAS menyakut uang rakyat Jakarta. Dengan begitu ia lebih memilih mendahului KUA-PPAS daripada pengganti Sandiaga Uno. "Makanya kita bilang APBD dulu aja lah. Menyangkut kehidupan masyarakat Jakarta," jelas Taufik.

Namun demikian, Taufik menuturkan, proses pemilihan jabatan nomor dua di pemerintahan Jakarta akan selesai sebelum tahun 2020. "Wagub sebelum tahun barulah ada," paparnya.

Baca Juga:

RAPBD 2020 Naik 6,9 Triliun, Pemprov DKI Prioritaskan Pembangunan MRT

Seperti diketahui, Rabu (23/10) kemarin anggota Parlemen Kebon Sirih telah melaksanakn pembahasan KUA-PPAS sebagai dasar RAPBD tahun 2020.

Kemudian pembahasa KUA-PPAS akan kembali dilaksanakan bersama Senin (28/10) besok antara pihak Pemprov DKI dengan komisi DPRD DKI. (Asp)