Albert Pyun, Sutradara 'Captain America' 90-an, Meninggal Dunia
Albert Pyun meninggal di umur 69 tahun.(Foto: HIFF)
ALBERT Pyun, seorang pembuat film yang dikenal melalui film seperti Cyborg, The Sword and the Sorcerer, Nemesis, dan Captain America (1989), tutup usia pada Sabtu (26/11), di Las Vegas, AS. Dia berusia 69 tahun.
Variety, Minggu (27/11), mengabarkan Pyun telah didiagnosis menderita multiple sclerosis dan demensia beberapa tahun yang lalu. Dalam beberapa bulan terakhir, istri dan produsernya, Cynthia Curnan, telah membagikan pembaruan berkala tentang kondisinya.
Baru-baru ini, ia memohon kepada penggemar untuk berbagi pesan pribadi dengan sutradara setelah kesehatannya mulai menurun.
Curnan mengonfirmasi kematian Pyun melalui Facebook. Ia menulis, 'Saya duduk bersamanya untuk napas terakhirnya yang terdengar seperti ia melepaskan beban dunia'.
BACA JUGA:
Selama empat dekade berkarier di industri film, Pyun telah bekerja sama dengan berbagai nama bintang besar, termasuk Jean-Claude Van Damme, Christopher Lambert dan Burt Reynolds, serta kolaborator lain seperti Snoop Dogg, Charlie Sheen, Ice-T, Lance Henriksen, Ronny Cox, Kris Kristofferson, James Coburn, Rutger Hauer, dan Dennis Hopper.
Lahir 19 Mei 1953 di Hawaii, Pyun dibesarkan sebagai 'anak militer' yang tinggal di pangkalan di berbagai belahan dunia sebelum keluarganya menetap kembali di Hawaii.
Setelah kembali ke Hawaii untuk syuting iklan, Pyun datang ke Los Angeles. Dia meluncurkan karir filmnya pada tahun 1982 dengan epik melalui judul The Sword and the Sorcerer. Bekerja dengan anggaran USD 4 juta, film tersebut tidak sukses secara komersial, hanya meraup USD 40 juta di box office.
BACA JUGA:
Mengembangkan hubungan dekat dengan Cannon Pictures, Pyun diapresiasi karena kemampuannya untuk meningkatkan produksi dengan perputaran yang cepat.
Sepanjang tahun 1990-an, ia menyutradarai lebih dari 20 film layar lebar, termasuk serial Nemesis dan film Captain America (1990) yang merupakan adaptasi live-action berdurasi panjang pertama dari pahlawan super Marvel Comics.
Setelah pergantian milenium, Pyun mulai mendanai proyeknya sendiri, memproduksi film seperti Road to Hell, Bulletface, dan Invasion.
Di akhir hidupnya, sang sutradara itu terus mengembangkan dan mengutak-atik upaya kreatif yang sedang berlangsung sambil mempertahankan perawatan medis.
Menurut istrinya, Pyun telah mengerjakan dua proyek yang belum selesai sebelum kematiannya, berharap untuk mengerjakan ulang proyek tersebut menjadi serial TV. “Bagi Albert, kegagalan tidak pernah menjadi pilihan,” kata sang istri.(kna)
BACA JUGA:
Disney Rilis Program untuk Memperkuat Sektor Kreatif di Asia Pasifik
Bagikan
Berita Terkait
'Baahubali: The Eternal War Part 1' Rilis 2027, Film Animasi India Terlaris Libatkan Penulis Hollywood
Netflix Hadirkan Film 'Wayward', Ketika Pusat Rehabilitasi Jadi Neraka bagi Remaja Bermasalah
Sudah Konfirmasi Proyek Baru, Lee Junho akan Jadi Bintang Utama ’Veteran 3’
Suaranya Dirampok AI, Peraih Oscar Morgan Freeman Minta Pengacaranya Susun Gugatan
Film 'Frankenstein' Karya Guillermo del Toro Tayang di Netflix, Simak Sinopsis hingga Fakta Menariknya
Franchise ‘The Mummy’ Resmi Direboot, Brendan Fraser dan Rachel Weisz Kembali
Jaafar Jackson Hidupkan Sosok Sang Paman di Trailer Film Biopik ‘Michael’
Film Box Office 'A Minecraft Movie' Dapat Sekuel, Siap Guncang Bioskop 2027
Sosok Chairil Anwar Diangkat ke Layar Lebar lewat Film Biografi, Siap Tayang 2026
Resmi nih, ‘KPop Demon Hunters’ akan Dibuatkan Sekuel, Disebut Rilis 2029