Wisata

Airbnb Hentikan Operasinya di Tiongkok

P Suryo RP Suryo R - Jumat, 27 Mei 2022
Airbnb Hentikan Operasinya di Tiongkok

Efek pandemi dan aturan pemerintah yang memnjadi kendala akomodasi wisata. (Foto: Pexels/ready made)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MAU tak mau Airbnb akan menutup bisnisnya di daratan Tiongkok pada musim panas ini. Menurut laman CNBC diakibatkan oleh biaya operasional yang mahal dan persaingan domestik yang semakin ketat.

Platform penyewaan penginapan online itu, pertama kali beroperasi di Tiongkok pada tahun 2016. Ini didorong oleh antusiasme wisatawan Tiongkok yang sering menggunakan platform itu pada saat bepergian ke luar negeri.

Baca Juga:

Kamboja Jadi Penyelenggara SEA Games 2023, ini Fakta Uniknya

wisata
Platform penyewaan penginapan online itu, pertama kali beroperasi di Tiongkok pada tahun 2016. (Foto: Pexels/cottonbro)

Sayangnya segmen Airbnb Tiongkok terlalu kompleks dan mahal untuk dioperasikan. Terutama karena pengaruh pandemi COVID-19. Ini mirip dengan yang terjadi dengan Uber di Tiongkok.

Kemudian munculnya pesaing-pesaing lokal di negara itu, turut memberikan beban pada perusahaan asal Amerika Serikat. Mereka menyebutkan bahwa terus tetap bertahan di negara tersebut tidak sebanding dengan modal yang dikeluarkan. Kemudian Airbnb di Tiongkok hanya menyumbang satu persen dari pendapatan platform selama beberapa tahun terakhir.

Ditambah lagi semakin banyak kota-kota di Tiongkok melarang keberadaan platform seperti Airbnb. Ini berhubungan dengan undang-undang yang membatasi penyewaan jangka pendek.

Airbnb di Tiongkok agak berbeda dengan operasi Airbnb di negara lainya. Ini karena aturan dari pemerintah Tiongkok itu sendiri. Pelaku bisnis seperti Airbnb harus menandatangani perjanjian dengan pemerintah kota setempat dan menyimpan datanya di server pemerintah.

Baca Juga:

Serunya Healing dengan Traveling

wisata
Pemerintah Tiongkok membatasi penyewaan jangka pendek. (Foto: Pexels/Andrea Davis)

Hambatan lain adalah arus pengunjung internasional dan domestik yang tidak konsisten. Efek pandemi membatasi mobilitas manusia. Disamping itu Tiongkok juga menerapkan pembatasan perjalanan yang sangat ketat.

Meskipun saat ini kondisi pariwisata global telah membaik. Sayangnya Organisasi Parawisata PBB mencatat bahwa jumlah kedatangan turis internasional ke Tiongkok masih belum kembali ke angka sebelum terjadinya pandemi.

Pemerintah Tiongkok juga membatasi perjalanan yang tidak perlu bagi warganya sehubungan dengan lonjakan jumlah kasus COVID-19. Ini yang menyebabkan berkurangnya jumlah pengguna domestik potensial untuk Airbnb asal negara itu. (Ref)

Baca Juga:

Aturan Perjalanan Longgar, Rute Penerbangan Panjang Baru Bermunculan

#Wisata #Teknologi #Travel
Bagikan
Ditulis Oleh

P Suryo R

Stay stoned on your love

Berita Terkait

Fun
Bocoran Warna Xiaomi 17 Series Terungkap, Segera Meluncur 25 September
Bocoran warna Xiaomi 17 Series kini terungkap. HP ini bakal segera meluncur 25 September 2025 mendatang.
Soffi Amira - Selasa, 23 September 2025
Bocoran Warna Xiaomi 17 Series Terungkap, Segera Meluncur 25 September
Fun
iPhone Air Lebih Awet dari Samsung Galaxy S25 Edge, Bisa Bertahan hingga 9 Jam!
iPhone Air lebih irit dibanding Samsung Galaxy S25 Edge. Menurut pengujian XEETECHCARE, iPhone Air bisa bertahan hingga 9 jam.
Soffi Amira - Senin, 22 September 2025
iPhone Air Lebih Awet dari Samsung Galaxy S25 Edge, Bisa Bertahan hingga 9 Jam!
Fun
Xiaomi 17 Series Meluncur 25 September, Bawa Chipset Snapdragon 8 Elite Gen 5
Xiaomi 17 Series akan meluncur 25 September 2025 di Tiongkok. Ponsel tersebut akan membawa chipset Snapdragon 8 Elite Gen 5.
Soffi Amira - Senin, 22 September 2025
Xiaomi 17 Series Meluncur 25 September, Bawa Chipset Snapdragon 8 Elite Gen 5
Fun
Spesifikasi OPPO Find X9 Mulai Bocor, Sudah Muncul di Database NBD Vietnam
Spesifikasi OPPO Find X9 kini sudah bocor. Ponsel tersebut bahkan muncul di database NDB Vietnam. Berikut adalah spesifikasinya.
Soffi Amira - Jumat, 19 September 2025
Spesifikasi OPPO Find X9 Mulai Bocor, Sudah Muncul di Database NBD Vietnam
Fun
iPhone 18 Pro Berencana Adopsi Desain Semi-transparan, Jadi Keputusan Paling Berani?
iPhone 18 Pro kabarnya akan menggunakan desain semi-transparan. Nantinya, pengguna bisa melihat bagian dalam HP tersebut.
Soffi Amira - Jumat, 19 September 2025
iPhone 18 Pro Berencana Adopsi Desain Semi-transparan, Jadi Keputusan Paling Berani?
Fun
Vivo X300 Bakal Jadi Pesaing iPhone 17, Punya Fitur Mirip AirDrop
Vivo X300 bakal jadi pesaing iPhone 17. HP ini menghadirkan fitur yang mirip AirDrop. Lalu, apa saja yang akan dibawa HP ini?
Soffi Amira - Rabu, 17 September 2025
Vivo X300 Bakal Jadi Pesaing iPhone 17, Punya Fitur Mirip AirDrop
Fun
Casing Samsung Galaxy S26 Ultra Bocor, Desain Barunya Jadi Sorotan
Casing Samsung Galaxy S26 Ultra bocor. Hal itu pun menimbulkan pertanyaan soal desainnya.
Soffi Amira - Rabu, 17 September 2025
Casing Samsung Galaxy S26 Ultra Bocor, Desain Barunya Jadi Sorotan
Lifestyle
Gucci, Balenciaga, dan Alexander McQueen Diretas, Hacker Sandera Data Pribadi Pelanggan
Data yang dicuri mencakup nama, alamat e-mail, nomor telepon, alamat rumah, serta total jumlah belanja di toko-toko mewah tersebut di seluruh dunia.
Dwi Astarini - Rabu, 17 September 2025
Gucci, Balenciaga, dan Alexander McQueen Diretas, Hacker Sandera Data Pribadi Pelanggan
Lifestyle
Keberadaan AI Dalam Kehidupan Manusia Menjadi Keniscayaan saat Zaman makin Canggih
AI hadir bukan untuk menggantikan manusia, melainkan menjadi alat bantu yang membuat pekerjaan lebih efisien.
Dwi Astarini - Rabu, 17 September 2025
Keberadaan AI Dalam Kehidupan Manusia Menjadi Keniscayaan saat Zaman makin Canggih
Lifestyle
Akademisi Sebut AI hanya Kopilot, tak akan Gantikan Manusia
Manusia menjadi pilot yang pegang kendali.
Dwi Astarini - Rabu, 17 September 2025
Akademisi Sebut AI hanya Kopilot, tak akan Gantikan Manusia
Bagikan